Los Angeles Lakers memborong pemain di masa bebas 2019. Mereka segera merekrut pemain-pemain itu selepas gagal mendapatkan Kawhi Leonard. Alex Caruso pun tidak lepas dari incaran mereka. Lakers menyodorkan kontrak kepadanya agar bertahan di Los Angeles, California, Amerika Serikat, pada Sabtu, 6 Juli 2019 waktu setempat.  

Adrian Wojnarowski, ESPN, awalnya mengatakan Caruso telah sepakat kembali ke Lakers dengan kontrak satu tahun. Namun, tim asal Los Angeles itu rupanya mengikatnya dengan kontrak dua tahun. Nilainya mencapai AS$5,5 juta.

Caruso sendiri sudah membela Lakers selama dua tahun terakhir. Ia bermain sebagai two-way player sehingga harus bolak-balik dari NBA ke G League. Sebab, ia juga mesti membela South Bay Lakers di liga minor NBA.

Garda utama berusia 25 itu tampil dalam 25 pertandingan pada 2018-2019. Ia mencetak rata-rata 9,2 poin, 2,7 rebound, 3,1 asis, dan 1 steal per pertandingan. Persentase tembakan keseluruhannya mencapai 44,5 persen dengen efektivitas 51,4 persen dan true shooting percentage 56,9 persen.

Caruso berperan penting ketika LeBron James absen di enam pertandingan terakhir musim lalu. Ia sempat tampil mengesankan dengan mencetak 18 poin dan 11 asis. Perolehan itu mengantarkan Lakers menang 113-109 atas Utah Jazz.

Caruso juga sempat mencetak 32 poin ketika Lakers mengalahkan Los Angeles Clippers dengan skor 122-117. Poinnya hari itu merupakan perolehan tertinggi selama kariernya. Ia pun menjadi satu-satunya pemain Lakers selain Sang Raja yang mencetak 30+ poin, 10+ rebound, dan 5+ asis dalam satu pertandingan musim lalu.

Selama ini, Caruso punya ikatan sejarah yang kuat dengan Clippers. Ia memulai debutnya bersama Lakers dengan menghadapi rival sekota mereka. Caruso bahkan menutup musim pertamanya dengan mengalahkan Clippers 115-100.

Caruso dan Lakers juga berhasil mengimbangi Clippers musim lalu. Mereka menang 2 kali dari total 4 pertemuan.

“Pertandingan melawan Clippers selalu menarik karena itu merupakan pertarungan Los Angeles,” kata Caruso, per NBC Sports. “Rasanya senang bisa bermain di sini dan menahan imbang mereka.”

Kendati demikian, Clippers yang dulu bukanlah yang sekarang. Leonard, pemain terbaik Final NBA 2019, memutuskan untuk merapat ke sana. Ia bahkan tidak akan datang sendirian. Paul George, nomine pemain terbaik dan pemain bertahan terbaik NBA 2019, juga bergabung dengannya. Mereka tiba-tiba menjadi tim unggulan juara.

Dengan perubahan itu, Lakers berpotensi besar mengalami kesulitan ketika menghadapi Clippers pada 2019-2020. Namun, Caruso tetap bisa berusaha untuk membantu mereka setidaknya dari bangku cadangan.

Sejauh ini, garda utama tersebut memang belum bisa meretas batas untuk naik ke barisan utama. Musim lalu saja ia hanya sempat bermain sebagai starter empat kali. Itu pun karena badai cedera. Caruso kemungkinan akan tampil dari bangku cadangan lagi musim depan. (put)

Foto: NBA

Komentar