Damian Lillard tidak akan ke mana-mana dalam waktu dekat ini. Portland Trail Blazers berusaha mengikatnya dengan kontrak supermaksimal. Mereka akan bekerja sama dalam waktu yang lama.
Menurut Shams Charania, The Athletic, Blazers menawarkan perpanjangan kontrak supermaksimal empat tahun senilai AS$196 juta. Lillard sendiri sebenarnya masih berada di bawah kontrak sampai 2020-2021. Sebab, kontrak lima tahunnya pada 2015 belum habis.
Lillard berani meneken kontrak selama dan sebesar itu karena komitmennya. Ia sering mengatakan bahwa dirinya ingin menjadi pemain terbaik dalam sejarah Blazers. Kesepakatan barunya akan membuka jalan menuju mimpi itu.
Garda utama berusia 28 tahun itu sudah membela Blazers sejak 2012 silam. Ia tidak pernah pindah ke tempat lain. Ia merupakan wajah utama Blazers di era modern.
Pada 2018-2019, Lillard berhasil mengantarkan Blazers ke Final Wilayah Barat untuk pertama kali sejak 2000. Hanya saja, mereka tumbang dari Golden State Warriors. Blazers belum kuasa mengalahkan tim sedominan Warriors.
Kendati demikian, Lillard tampil impresif selama semusim itu. Ia tampil dalam 80 pertandingan dengan rata-rata 25,8 poin, 4,6 rebound, 6,9 asis, 1,1 steal. Persentase tembakan keseluruhannya mencapai 44,4 persen. Efektivitas tembakan keseluruhan 52,2 persen. True shooting percentage 58,8 persen.
Lillard juga menjadi pahlawan Blazers di playoff. Ia membantu mereka mengalahkan Oklahoma City Thunder di putaran pertama. Tembakan-tembakan mematikannya membuat Blazers mampu naik ke tingkat yang lebih tinggi perlahan-lahan.
Dengan kontrak barunya, Lillard akan terus membantu Blazers. Mereka punya tujuan untuk bisa juara. Namun, kompetisi akan semakin ketat, terutama di Wilayah Barat. Tim-tim di sana mulai membangun ulang skuatnya untuk tujuan yang sama: juara NBA. (put)
Foto: NBA