Otoritas Kepolisan Kota Toronto telah mengumumkan tersangka kasus penembakan yang terjadi di tengah perayaan kemenangan Toronto Raptors. Pesta dilaksanakan 17 Juni 2019 sedangkan rilis pers terkait nama tersangka diumumkan 18 Juni 2019. Sementara kasus penembakan terjadi ketika massa tengah berkumpul untuk mendengarkan sambutan dari para pejabat hingga pemain.

Berdasar pada pengumuman publik yang diunggah situs resmi kepolisian, penembakan terjadi sekitar pukul 15.45 di pertemuan jalan Bay Street dan Queen Street West. Jalan tersebut merupakan rute pawai kemenangan juga tak jauh dari Lapangan Nathan Philip yang jadi pusat euforia. Empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka. Tiga di antaranya sudah diamankan sementara polisi masih mengumpulkan data untuk pelaku keempat. Barang bukti berupa dua buah pistol pun telah terkumpul.

Sketsa wajah tersangka nomor satu, dua, dan tiga karya Pam Davis/CBC.

Berikut nama tersangka yang sudah diringkus beserta pelanggaran yang dilakukan:

1. Shaquille Anthony Miller, 25 tahun, domisili Toronto. Dituntut atas tujuh tuduhan terkait penyalahgunaan senjata api. Polisi menangkapnya dengan barang bukti di tangan. Ia sudah di TKP sejak pukul 10 pagi.

2. Abdikarim Kerow, 18 tahun, domisili Toronto. Tercatat melanggar tujuh peraturan penggunaan senjata api ditambah tiga dakwaan atas konsumsi obat-obatan terlarang. Penangkapan dilakukan berdasar pada surat perintah penahanan yang diterbitkan sebelum kejadian atas pemakaian narkotika.

3. Thaino Toussaint, 20 tahun, domisili Toronto. Atas aksinya, ia melanggar enam peraturan penggunaan senpi ditambah beberapa catatan kejahatan lain yang dilakukan sebelumnya. Ia ditangkap saat membawa senjata api.

4. Satu tersangka masih buron. Para saksi menggambarkan pria tersebut berkulit putih, berbadan tegap, meninggalkan TKP sesaat setelah terjadi penembakan. Pria tersebut diduga berkontribusi dalam kasus ini berdasar pada keterangan tersangka lainnya.

Kepala Kepolisian Kota Toronto, Mark Saunders, menjabarkan detail penembakan ini kepada The Associated Press yang kemudian dikabarkan oleh ESPN. “Sekitar 1,5 juta penduduk Toronto dan sekitarnya berkumpul di area pusat kota untuk merayakan kemenangan Toronto Raptors. Kami sudah meningkatkan pengamanan dan menyebar anggota di antara kerumunan demi kelancaran kegiatan tersebut. Lalu, terjadilah penembakan itu. Petugas kami dengan sigap menangkap pelaku terutama yang berada dekat dengan mereka. Empat orang terluka ringan,” papar Saunders.

Ia menceritakan bahwa kejadian tersebut terjadi ketika para penonton tengah mendengarkan pidato sambutan dari para pejabat. “Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Walikota Toronto John Tory, MVP laga final Kawhi Leonard, dan pemain Raptors lainnya berada di atas panggung saat para pelaku melancarkan aksi,” lanjutnya.

Kemenangan Raptors di NBA menjadi hadiah manis bagi warga Toronto yang puasa gelar di bidang olahraga selama 26 tahun. Piala terakhir yang berhasil diraih adalah ketika Toronto Blue Jays menjuarai liga baseball MLB pada 1993. Sedangkan bagi Kawhi dkk., momen ini adalah kali pertama mereka mencapai tahap final dan langsung merengkuh prestasi terbaik. Wajar bila kemudian mereka berpesta dan menjadikan momen ini sebagai yang patut dirayakan besar-besaran. (AJB)

Foto: The Canadian Press/AP

Populer

Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Mavericks Kalah dari Hawks, Luka Doncic Butuh Bantuan
Michael Jordan Akhirnya Jadi Nama Trofi MVP NBA
Trainer dan Camper Honda DBL Camp 2016 Tiba di Surabaya
Saigon Heat Mengadang Raksasa Hong Kong Eastern Lewat Drama Overtime
Curry Dikeluarkan dengan Alasan Sama, Penggemar Kompak Protes Wasit
Perjalanan Juara Jeremy Lin dan Pemain yang Berjaya Setelah Keluar dari Knicks
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya