Para pendukung Toronto Raptors harus menunggu hingga empat hari untuk merayakan gelar juara NBA mereka secara besar-besaran. Ya, Raptors yang resmi merengkuh gelar juara pada Kamis malam, 13 Juni 2019, waktu setempat, baru menggelar parade kemenangan Senin pagi, 17 Juni 2019, waktu setempat. Seperti parade-parade kemenangan sebelumnya, para pemain dan staf Raptors dinaikkan di atas bus dengan atap terbuka yang berkeliling kota hingga menuju panggung acara.
Sepanjang perjalanan, para pendukung Raptors terus menyorakki bahkan tak sungkan memberikan beberapa pernak-pernik untuk para pemain. Nyaris seluruh kota dipadati oleh penggemar Raptos. Bahkan, beberapa di antaranya sudah menginap di jalanan sejak malam sebelumnya.
Salah satu momen berharga pertama yang terjadi adalah saat Kawhi Leonard tertangkap kamera mendapatkan sebuah tanaman dari penonton. Penonton yang memberikannya sebuah tanaman bernama asli Kyle tapi dikenal sebagai “The Plant Guy.” Sebelum memberikan tanaman kecil ini, Kyle sebelumnya tertangkap kamera membawa sebuah tanaman besar lengkap dengan pot yang dibawanya berkeliling. Sayangnya, kala itu ia gagal bertemu dengan Kawhi karena seri masih berlangsung.
Momen selanjutnya adalah momen “chugging” yang dalam bahasa Indonesia berarti menenggak. Aksi ini mulai ramai di olahraga-olahraga Amerika Serikat yang umumnya dilakukan saat gim sedang masa jeda. Biasanya kamera menyorot ke deretan penonton yang sedang membawa minuman dan memaksa mereka untuk menghabiskan semuanya dalam satu tegukan.
Di parade kemenangan ini, dua orang tertangkap melakukan chugging. Pertama ada Marc Gasol yang menenggak habis satu botol anggur. Meski awalnya terlihat ragu, Marc berhasil menyelesaikkan aksinya dengan sempat berpegangan kepada salah satu rekan setimnya, Eric Moreland. Orang kedua yang melakukan hal ini adalah duta besar Raptors yang juga penyanyi rap kenamaan Drake. Bedanya, Drake “hanya” menenggak satu kaleng bir dingin yang ia dapatkan dari penonton.
Kyle Lowry juga menyita perhatian banyak penggemar lantaran apa yang ia kenakan. Di tengah parade ini, hanya Kyle yang tampil menggunakan jersey. Menariknya, ia tidak mengenakan jerseynya sendiri. Kyle justru tampil dengan jersey bertuliskan Stoudamire. Nama tersebut merujuk kepada legenda NBA, Damon Stoudamire.
“Dia adalah pemain pertama yang terpilih melalui draft untuk tim ini. Saya mengenakan jerseynya karena saya semacam ingin mengingatkan orang betapa panjangnya perjalanan tim ini untuk meraih juara. Dan ya, ini adalah jersey yang dipakainya untuk bermain, sebuah jersey asli darinya,” ungkap Kyle tentang alasannya mengenakan jersey itu.
Selain tentang seragamnya, Kyle juga tertangkap kamere memberi komando kepada deretan penggemar Raptors untuk merayu Kawhi bertahan. Sebelumnya, para penggemar meneriakkan “one more year” kepada Kawhi, untuk memintanya bertahan satu musim lagi dengan Raptors. Namun, Kyle lantas tampil dan mengangkat tangannya sembari membuat gestur lima jari dan mulai berteriak “five more year.”
Sebagaimana diketahui, Kawhi akan menjadi menyandang status restricted free agent di pasar pemain bebas nanti. Meski belum juga menentukan masa depannya, keberhasilan Kawhi memimpin Raptors meraih gelar juara membuat para pendukung berharap ia terus bersama tim ini.
Sesampainya di panggung utama acara, seluruh pemain berkumpul dengan jajaran manajemen Raptors dan pemerintah kota Toronto. Bahkan perdana menteri Kanada, Justin Trudeau juga tampak mengikuti parade kemenangan ini. “Kalian semua menunjukkan bagaimana Kanada, kalian merepresntasikan negara ini, luar biasa!,” ungkap Justin di hadapan seluruh penggemar.
Wali kota Toronto pun memberikan sanjungan dan penghargaan tinggi kepada Raptors yang diwakili oleh Kawhi. Wali kota bernama John Tory ini memberikan “Key to the City” sebagai bentuk penghargaan tertinggi kota Toronto untuk Kawhi dan semua pemain Raptors.
“Anda adalah keluarga, Anda adalah bagian dari kami,” ucap John kepada Kawhi. “Kota dan negara ini mencintai Anda dan kami semua berharap bisa melihat Anda dan seluruh tim ini kembali lagi musim depan dan melakukan hal serupa.”
Kawhi masih terus menjadi daya tarik utama seluruh rangkaian acara ini. Saat mendapatkan kesempatan untuk memberi sambutan, Kawhi mengucapkan rasa terima kasih dengan gayanya sendiri dan diakhiri dengan sebuah lelucon terkait caranya tertawa.
“Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada kalian semua yang telah menyambut saya dengan baik sejak pertukaran di musim panas lalu. Hal itu membuat pengalaman saya di sini benar-benar menjadi lebih baik,” buka Kawhi.
“Rekan-rekan setim saya, pelatih saya Nick, semua membiarkan saya melakukan apa yang harus saya lakukan dan kini kita memiliki gelar juara. Terima kasih, dan seperti yang semua orang bilang, nikmati momen ini dan bersenang-senanglah. Ha ha ha ha,” tutupnya yang langsung disambut riuh semua orang yang ada di sana.
Sayangnya, parade kemenangan Raptors ini juga diawarnai sedikit kejadian tak mengenakkan. Dalam beberapa laporan menyebutkan adanya suara tembakan yang terjadi di sekitar area perayaan. Dilansir akun twitter resmi kepolisian Toronto memang ada penembakan tapi tidak ada korban jiwa. Hanya ada dua orang terluka tetapi tidak mengancam nyawa keduanya. Tak lama berselang, laporan menyebutkan ada dua tersangka yang ditangkap atas insiden ini. Dari keduanya juga didapatkan dua senjata api.
Berkahirnya perayaan ini menandai berkahirnya keseluruhan perjalanan Raptors musim ini. Perjalanan yang luar biasa mengingat bagaimana tim ini cukup diragukan di awal musim dan berhasil membalik semua pandangan hingga meraih juara. Seperti kata Kawhi, para pendukung Raptors kini berhak menikmati dan bersenang-senang atas gelar ini. Selamat Toronto Raptors! (DRMK)
Foto: NBA