New Orleans Pelicans mengejutkan semua orang setelah mendapatkan pilihan pertama dalam Draft NBA. Pada acara lotere Draft, Senin malam waktu Amerika Serikat, mereka sangat beruntung. Terutama setelah tahu bahwa Pelicans mendapatkan hak untuk memilih salah satu pemain terbaik Duke University, Zion Williamson.
Pelicans menyelesaikan musim 2018-2018 dengan rekor 33-49. Tim ini tidak bisa maksimal karena terganggu drama perdagangan bintang utamanya, Anthony Davis. Setelah mengetahui hasil lotere, tentu penggemar NBA akan semakin penasaran tentang apa keputusan manajemen Pelicans. Semuanya akan bisa dipastikan pada NBA Draft di Barclays Center, Brooklyn, pada 20 Juni 2019 mendatang.
Terlepas apakah Pelicans tetap memanfaatkan pilihan pertama atau menjualnya, pemain nomor satu dalam Draft NBA musim ini sudah pasti Zion Williamson. Pemain ini sudah mencuri perhatian publik, seperti saat LeBron James masuk ke NBA pada tahun 2003.
Zion rata-rata mencetak 22,6 poin, 8,9 rebound, 2,1 apg, dan 2,1 bpg dalam 33 pertandingan NCAA musim 2018-2019. Penampilan forwarda setinggi 2,01 meter itu membuat kagum semua orang. Namun sayangnya, Blue Devils (julukan Duke University) harus menerima kenyataan kalah tipis, 67-68, dari Michigan State, di final regional Wilayah Timur. Salah satu masalah Zion adalah cedera lutut yang sempat dialami pada bulan Februari lalu. Ini sedikit menghambatnya untuk tampil maksimal.
"Saya tidak pernah berpikir untuk berada di tim mana. Keinginan saya hanya satu, untuk membawa tim saya menang di setiap pertandingan," kata Zion saat diwawancara setelah lotere. "Soal Pelicans, mereka punya Anthony Davis. Ia pemain yang punya segalanya untuk menang."
Dalam sejarahnya, New Orleans Pelicans baru dua kali mendapatkan kesempatan memilih pertama dalam Draft NBA. Sebelum tahun ini, mereka pernah mendapatkan Anthony Davis sebagai pilihan pertama dalam Draft NBA 2012. Kini Pelicans punya kesempatan untuk memilih Zion Williamson. (tor)
Foto: nba.com