Giannis Antetokounmpo bukan hanya calon MVP. Semua orang rasanya sepakat bahwa Giannis adalah salah satu pemain paling dominan di liga sekarang. Ketangkasan dan kekuatannya saat menerobos area pertahanan lawan nyaris tak terhentikan. Meski secara jarak tembak Giannis belum cukup luas, satu cara menyerang tersebut sudah sangat ia kuasai dengan baik.

Namun,dalam gim perdana semifinal Wilayah Timur antara Milwaukee Bucks dan Boston Celtics, hal tersebut tak tampak di lapangan. Celtics benar-benar membuat Giannis mati kutu yang secara langsung membuat Bucks pun merasakan “penderitaan” yang sama. Giannis menutup gim dengan 22 poin dari 7/21 tembakan yang setara dengan 33 persen.

Sepanjang musim ini, Giannis hanya sekali membukukan akurasi lebih kecil dari gim pertama tersebut. Hal tersebut terjadi di Desmeber 2018 lalu kala Bucks menghadapi Miami Heat. Giannis menutup gim hanya dengan 9 poin dari 3/12 tembakan (25 persen). Jumlah poin dan persentase tembakan tersebut adalah yang terkecil sepanjang musim ini.

Al Horford memang menjadi protagonis utama dalam mengunci Giannis. Namun, sebuah video menunjukkan bagaimana Celtics memang melakukan penyesuaian khusus untuk menghentikan dominasi Giannis. Ya, video yang diunggah akun Youtube bernama Coach Daniel ini menerangkan semua cara Celtics mengentikan Giannis.

Meski video tersebut menerangkan banyak hal, saya menangkap ada dua hal fundamental yang ditekankan pemain-pemain Celtics. Pertama, adalah merentangkan tangan saat bertahan. Hal ini adalah hal yang sangat dasar tapi sering diremehkan oleh banyak pemain. Padahal, merentangkan tangan saat bertahan ini dapat membatasi pengelihatan pemain menyerang untuk mencari titik penetrasi.

Lebih baik lagi jika tidak hanya pemain yang mendapat tugas jaga yang merentangkan tangannya, melainkan semua pemain. Hal tersebut yang dilakukan Celtics untuk menghentikan Giannis. Hal serupa juga dilakukan oleh Stapac Jakarta di bawah asuhan Giedrius Zibenas. Mereka merentangkan tangan selebar-lebarnya saat bertahan dan membuat area kunci tampak “penuh.”

Hal kedua adalah rotasi pertahanan. Di video tersebut, tampak sekali bahwa pemain Celtics tau skala prioritas mereka dalam bertahan. Siapa pemain yang bisa dilepaskan di area tripoin dan siapa yang tidak. Selain itu, para pemain Celtics juga sadar bahwa peluang sebuah tripoin masuk memang lebih kecil daripada membiarkan salah seorang pemain masuk ke area kunci. Hal mendasar yang lagi-lagi sering dilupakan banyak pemain.

Gim kedua akan berlangsung Rabu pagi, waktu Indonesia. Menarik menunggu bagaimana Bucks dan Giannis mengatasi pertahanan rapi yang ditunjukkan oleh Celtics ini. Di sisi lain, Bucks juga punya pekerjaan rumah besar untuk menghentikan skema serangan apik dari Celtics.

Foto: NBA

 

Komentar