Malam yang menegangkan, namun berakhir menyenangkan. Itulah yang terjadi pada Minggu malam, 28 April 2019. Saat laga ketiga semifinal antara CLS Knights Indonesia melawan Mono Vampire Basketball Club. Pertandingan yang disaksikan ribuan pasang mata di GOR Kertajaya Surabaya tersebut dimenangkan oleh CLS Knights dengan skor akhir 89-75. Dengan hasil ini, maka CLS Knights akan tampil di final melawan Singapore Slingers yang sudah lolos sebelumnya.
ASEAN Basketball League (ABL) sudah memasuki musim kesembilan. Dari delapan musim sebelumnya, tiga kali wakil Indonesia melaju ke final. Tim yang pernah masuk ke final ABL adalah Satria Muda Britama (2009-2010) dan Indonesia Warriors (2012 dan 2013). Indonesia Warriors menjuarai ABL 2012 setelah mengalahkan San Miguel Beermen, 2-1. Selain itu, mereka kalah di partai puncak.
Akhirnya pada musim kesembilan, ada wakil Indonesia yang mencapai final, yaitu CLS Knights. Perjalanan CLS musim ini luar biasa. Mereka menang 15 dari 26 laga musim reguler. Di babak perempat final, CLS Knights menyingkirkan Saigon Heat Vietnam dengan skor 2-1. Kemudian Mono Vampire Thailand menjadi korban CLS Knights di babak semifinal. Ini menjadi final pertama bagi CLS Knights sejak bergabung dengan ABL di musim 2017-2018 lalu.
Lawan di final kali ini tidak sembarangan. Tim Singapore Slingers sudah masuk final tiga kali dalam empat musim terakhir. Slingers tampil di final musim 2015-2016, 2016-2017, dan 2018-2019. Di dua final sebelumnya, Slingers selalu kalah. Prestasi Slingers di musim 2017-2018 sempat menurun. Mereka kalah di perempat final dari Mono Vampire Thailand.
Musim ini, Slingers bisa memenangkan 16 laga dari 26 pertandingan musim reguler. Mereka berhak menempati posisi ketiga di klasemen akhir. Berlanjut ke perempat final, Slingers menundukkan Macau Black Bears dengan skor 2-1. Slingers memperlihatkan kekuatannya saat menumbangkan Hong Kong Eastern Basketball Team dengan skor 2-0 di semifinal. Akhirnya mereka berhasil mencapai laga puncak dan bertemu CLS Knights.
Partai final akan berlangsung pada bulan Mei 2019. Final musim ini menggunakan sistem best-of-five. Slingers yang berada di peringkat yang lebih tinggi dari CLS Knights mendapatkan jatah tiga kali tuan rumah. Sementara, CLS Knights dapat sisanya.
Berikut Jadwal Final ABL 2018-2019:
(tor)
Foto: Yoga Prakasita