BTN CLS Knights Indonesia akan melakoni pertandingan playoff keduanya melawan Saigon Heat. Mereka telah bertolak ke Ho Chi Minh, Vietnam, untuk bersiap tampil di CIS Arena. Pertandingan berlangsung Rabu, 3 April 2019.
CLS memenangkan pertandingan pertama di Kertajaya pada Sabtu lalu. Itu artinya, mereka memerlukan satu kemenangan lagi untuk melangkah ke semifinal. Brandon Jawato, forwarda CLS, mengaku antusias untuk segera mengalahkan Heat di rumahnya.
Pemain berdarah Bali itu juga mengaku senang bisa bermain di level kompetisi seperti ABL. Menurutnya, kompetisi ini sangat kompetitif di Asia Tenggara bahkan Asia.
“Saya sangat bersyukur kepada Tuhan dan senang bisa kembali bermain basket lagi di Indonesia di kompetisi Asean Basketball League (ABL),” kata Jawato seperti dikutip siaran resmi CLS. “Saat ini saya berada dalam kondisi prima dan sangat termotivasi untuk bisa membawa BTN CLS Knights Indonesia berprestasi semaksimal mungkin. Suasana di tim ini juga sangat bagus.”
Jawato tidak lupa berterima kasih kepada Managing Partner CLS Christopher Tanuwidjaja yang sudah memberikan kesempatan kepadanya. Ia ingin mempersembahkan satu kemenangan lagi demi ke semifinal.
“Lawan pasti juga mengatur rencana permainan yang baru dipertandingan besok,” kata Jawato lagi. “Kami harus bermain sesuai dengan arahan pelatih. Pelatih Brian ingin kami semua bermain bagus dalam hal bertahan. Setelah itu kami akan menyerang dengan ciri khas permainan kami. Namun, yang terpenting dari semuanya adalah bermain secara kolektif sebagai tim.”
Ketika melawan Heat nanti, Jawato akan kembali menunjukkan kemampuannya. Ia akan mencoba menerobos masuk atau melepas tembakan di belakang busur tripoin seperti biasa. Jawato ingin memberikan semua yang ia miliki ketika membela CLS. Apalagi ia juga berencana untuk membela tim nasional Indonesia.
“Ya, itu adalah impian terbesar saya untuk bisa membela tim basket Indonesia dan berlaga di ajang internasional. Semoga itu akan terwujud dalam waktu dekat,” kata Jawato.
Kendati begitu, Jawato tidak akan fokus memikirkan soal timnas dulu. Ia justru akan menaruh perhatiannya pada pertandingan besok. Jawato dkk. mesti mengalahkan Heat di rumahnya untuk sapu bersih playoff putaran pertama. Ia ingin CLS melangkah ke semifinal, terutama karena sebelumnya mereka menang dengan rekor margin terlebar sepanjang sejarah playoff ABL berformat kuarterfinal (25 poin). Mereka menang 84-59. (GNP)
Foto: Yoga Prakasita