Zion Williamson, forwarda Duke University sekaligus top prospek NBA, akan kembali membela tim kampusnya di ACC Tournament. Ia kembali usai mengalami cedera lutut bulan lalu. Blue Devils—julukan tim basket Duke—mengumumkan itu pada Kamis pagi, 14 Maret 2019 waktu setempat.

Williamson akan kembali ketika Duke menghadapi Syracuse. Itu menjadi awal baru bagi sang pemain sebelum melakoni turnamen NCAA Maret ini. Sebab, ia sudah tiga minggu absen bermain basket akibat cedera lutut itu. Selama itu, ia melewatkan lima pertandingan.

Sejauh ini, Williamson memiliki catatan apik. Ia rata-rata mencetak 21,6 poin, 8,8 rebound, 2,2 asis, 2,2 steal dan 1,8 blok dengan akurasi tembakan 68,3 persen. Blue Devils juga membukukan rekor 3-3 selagi ia memulihkan diri dari cedera. Ketika Williamson kembali nanti, tim asuhan Mike Krzyzewski diprediksi semakin kuat.

Kendati demikian, Duke kemungkinan tidak akan terlalu bergantung pada Williamson di pertandingan nanti. Krzyzewski akan lebih memilih Javin DeLaurier dan Antonio Vrankovic. Apalagi kemampuan Williamson sangat dibutuhkan di turnamen NCAA nanti. Sang pelatih tidak bisa mengambil risiko terlalu dini untuk mendorong Williamson dalam kondisi memulihkan diri.

Sebelum ini, cedera Williamson juga sebenarnya menuai perdebatan. Sebagian orang menyarankannya untuk tidak melanjutkan karier di tingkat mahasiswa. Sebab, risiko cedera di tingkat mahasiswa akan mengurangi nilai jualnya di NBA Draft nanti. Sebagian lagi justru menyarankan sebaliknya. Williamson sendiri rupanya memilih untuk melanjutkan. Ia berharap bisa bergabung kembali dengan rekan-rekan setimnya.

Kini, saat itu tiba, Williamson segera kembali. Ia akan membuktikan dirinya lagi. Sebagaimana top prospek, ia tidak menyerah begitu saja dengan pilihannya. Ia berkomitmen penuh untuk membela Duke di NCAA sebelum benar-benar terjun ke profesional. (GNP)

Foto: NCAA

Komentar