Satria Muda Pertamina Jakarta menang 81-69 atas Bima Perkasa Yogyakarta di laga pertama Playoff IBL 2018-2019 Putaran Pertama, Jumat, 1 Maret 2019. Defense Satria Muda berhasil membuat Bima Perkasa sulit memasuki area kunci.
Jamarr Johnson menjadi pemain kunci dengan catatan 18 poin, 14 rebound, 7 asis. Dior Lowhorn mencetak poin tertinggi dengan 24 poin, serta Arki Dikania Wisnu dengan catatan 19 poin. Di tim Bima Perkasa, David Seagers mencetak 23 poin, David Atkinson 16 poin, dan Yanuar Dwi Priasmoro 11 poin.
Defense Satria Muda berhasil menurunkan akurasi David Atkinson yang selama ini jadi andalan Bima Perkasa. Ia hanya mencetak 7 dari 22 percobaan tembakan. Menurunnya performa Atkinson sangat berpengaruh pada produktifitas poin Bima Perkasa, khususnya tripoin. Atkinson tidak memasukkan satu pun dari tujuh percobaan tripoin.
Satria Muda sudah unggul 61-46 di kuarter ketiga. Sehingga Bima Perkasa sulit untuk membalikkan keadaan. Bima Perkasa sempat mendapatkan momentum untuk memperkecil kedudukan. Di sisa lima menit, tripoin Seagers dan Pradhitya membuat mereka mendekat 64-69.
Sayangnya di menit-menit krusial, Bima Perkasa harus kehilangan David Seagers karena foul-out. Ini semakin memudahkan Satria Muda memenangkan laga. Sekaligus, mereka unggul head-to-head (1-0) atas Bima Perkasa di Playoff Putaran Pertama.
Di musim reguler lalu, Satria Muda dan Bima Perkasa sama kuat (1-1). Bima Perkasa juga berhasil menduduki posisi kedua di klasemen Divisi Merah, sedangkan Satria Muda di bawahnya. Namun di playoff hasilnya berbeda. Satria Muda menunjukkan permainan yang luar biasa. Mereka berhasil menundukkan Bima Perkasa dan menjaga asa ke semifinal. (tor)
Foto: Hariyanto