Pacific Caesar Surabaya mengalahkan Pelita Jaya Basketball Club, 68-67, pada laga pertama playoff putaran pertama IBL 2018-2019, Jumat, 1 Maret 2019. Meski tampil dengan 10 pemain, Pacific mampu membuka peluang ke babak semifinal.

Qa'rraan Calhoun menjadi pemain terbaik Pacific dengan torehan 22 poin, 11 rebound, dan 7 blok. Disusul Jjuan Hadnot 20 poin dan 12 poin, serta Oki Arista 11 poin. Di tim Pelita Jaya, Nate Barfield mencetak 22 poin dan 16 rebound, Carlton Hurst 17 poin dan 11 rebound, serta Valentino Wuwungan 10 poin.

Pacific memperlambat tempo permainan di babak pertama. Strategi ini membuat mereka bisa meredam agresifitas Pelita Jaya. Pacific unggul 36-32 di babak pertama. Berlanjut di kuarter ketiga, Pacific masih mampu menjaga keunggulan. Mereka memimpin 54-47.

Di kuarter terakhir, Pelita Jaya lebih agresif. Mereka unggul 9-0 di dua menit awal kuarter keempat. Ini membuat pertandingan memanas. Di sisa satu menit, Pelita Jaya berhasil membalikkan keadaan lewat tripoin Gabriel Risky dan dua poin Nate Barfield. Pacific kemudian mengunci kemenangan melalui dua tembakan gratis Calhoun.

Playoff IBL 2018-2019 menggunakan sistem best-of-three, di mana semua tim harus mendapatkan dua kemenangan. Di putaran pertama, bertanding tim peringkat dua dan tiga dari masing-masing divisi. Playoff putaran pertama berlangsung di Hi-Test Arena, Batam. Di Divisi Merah ada Bima Perkasa Yogyakarta melawan Satria Muda Pertamina Jakarta, sedangkan di Divisi Putih bertanding Pelita Jaya Basketball Club menghadapi Pacific Caesar Surabaya. (tor)

Foto: Hariyanto

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis