Bob Marley pernah mengatakan, satu hal yang bagus soal musik adalah ketika musik menyentuh kita, kita tidak merasakan sakit (one good thing about music, when it hits ya, you feel no pain). Ia mengatakan itu dalam lagunya berjudul Trench Town Rock di sekitar 1971.
Sejauh ini, musik memang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Musik ada di mana-mana; dalam acara hiburan maupun ritual-ritual seperti upacara bendera, bahkan di kehidupan sehari-hari yang biasa. Ia punya fungsi yang beragam, termasuk untuk menenangkan diri.
Sue Shellenbarger dalam artikelnya di The Wall Street Journal menuliskan, mendengarkan musik adalah salah satu cara yang bisa digunakan orang tua untuk memberi contoh keterampilan menenangkan diri pada anaknya. Dalam penelitian lain, dr. Samuel Halim mengatakan, musik dapat bertindak tidak hanya sebagai sumber suara menyenangkan yang memberikan perasaan menyenangkan pula, tetapi juga sumber penyembuhan. Maka, tidak heran kalau musik bagi beberapa orang—sekali lagi—menjadi bagian penting dalam hidupnya. Tidak terkecuali para atlet bola basket. Banyak dari mereka sebelum bertanding senang mendengarkan musik dulu.
***
Mainbasket kini mengulas lima lagu favorit Cassiopeia Thomas Manuputty. Garda utama Satya Wacana Salatiga yang akrab disapa Cio ini memang sering mendengarkan musik sebelum pertandingan. Sekiranya, jika dilihat dari lia lagu favoritnya, ada dua genre yang ia dengarkan, yaitu pop punk dan hip hop.
Simak ulasan berikut:
Berbagi Cerita-Pee Wee Gaskins
Pee Wee Gaskins, band pop punk asal Jakarta, merilis video Berbagi Cerita di YouTube pada 2017 lalu. Lagu tersebut diambil dari album “A Youth Not Waste” yang rilis setahun sebelumnya di bawah naungan label Universal Music Indonesia. Pee Wee Gaskins membutuhkan waktu satu tahun untuk memutuskan membuat video musiknya.
Go Young Cap Law-Saykoji
Ignatius Rosoinaya Penyami alias Saykoji terkenal sebagai salah satu rapper Indonesia. Pada Oktober 2018 lalu, ia merilis video Go Young Cap Law di YouTube. Lagu tersebut, meski tetap lekat dengan rap, memiliki nuansa dangdut koplo. Judul lagunya yang berbahasa Inggris “go young cap law” bahkan sebenarnya berbunyi “goyang koplo”.
You Can’t Stop Me-Andy Mineo
Andy Mineo merupakan artis hip hop yang juga berperan sebagai produser dan sutradara video musik asal Amerika Serikat. Lagu You Can’t Stop Me menjadi salah satu karyanya yang disukai Cio. You Can’t Stop Me tercipta sebagai respon dari keresahannya terhadap para pembenci (haters). Andy mengatakan, ia tidak akan membiarkan siapa pun—para pembenci, iblis, maupun dirinya sendiri—menghentikannya berkarya.
8:28-Lecrae
“It’s gon’ all work out sooner than later. You don’t have to worry ‘bout tomorrow.”
Lecrae, rapper asal Amerika Serikat, menciptakan 8:28 yang terinspirasi dari Alkitab. Lagu tersebut dibuat sebagai wujud kepercayaannya kepada harapan. Ia mengatakan, siapa pun yang memercayai Tuhan, ia juga percaya semua hal akan berakhir baik.
Sunflower-Post Malone dan Swan Lee
Sebelum Cio, Alexander Anggriawan, fotografer basket Indonesia, juga sempat menyebutkan Sunflower sebagai lagu favoritnya. Ini semakin membuktikan kepopuleran lagu tersebut sejak tayangnya Spider-Man Into the Spider-verse di pengujung 2018 lalu. Sebab, Post Malone dan Swan Lee kebetulan terlibat bagian dalam film tersebut dengna menyumbang Sunflower sebagai salah satu soundtrack-nya. Malone sendiri sebenarnya sudah merilis Sunflower sebagai lagu tunggalnya pada Oktober 2018. Lagu tersebut sempat masuk ke jajaran top Billboard Hot 100. (GNP)
Foto: Hariyanto