Boston Celtics sukses menuntaskan misi balas dendam kepada New York Knicks dalam pertandingan lanjutan NBA 2018-2019. Setelah kalah di pertandingan sebelumnya, kini mereka menang telak 128-100 di TD Garden, Boston, Massachusetts, Amerika Serikat, Kamis 6 Desember 2018 waktu setempat. Kyrie Irving, garda utama Celtics, memimpin barisan pembalas dendam dengan mencetak 22 poin, 8 asis, dan 4 rebound.
Selain Irving, Jaylen Brown juga menyumbang 21 poin meski tampil dari bangku cadangan. Senter veteran Al Horford lalu menambahkan dobel-dobel 19 poin, 12 rebound, 3 asis, dan 4 blok. Ia berbahaya di bawah ring ketika bertahan. Belum lagi Jayson Tatum juga membantunya dengan 17 poin dan 5 rebound.
Di kubu lawan, Tim Hardaway Jr. menjadi pencetak angka terbanyak dengan 22 poin. Emmanuel Mudiay di belakangnya dengan 17 poin. Enes Kanter dobel-dobel 14 poin dan 11 rebound. Namun, perolehan itu tidak memberikan mereka cerita yang sama. Celtics kali ini tidak mengalah karena akurasi tembakannya tinggi di angka 53,3 persen. Sementara itu, Knicks benar-benar tumpul di angka 39,6 persen. Ada rentang yang jauh di antara keduanya.
Celtics bahkan unggul sejak awal pertandingan. Mereka memimpin 38-30 di kuarter satu, lalu menambahkan 31 poin lagi untuk terus berada di atas angin. Namun, Knicks terus mengekor dengan mencetak 28 poin. Skor sementara di paruh pertama 69-58.
Di kuarter pertama itu, Irving dkk. cenderung menyerang lewat sisi kiri serangan dengan tembakan-tembakan perimeter sampai ke bawah ring. Mereka sebenarnya juga mengirim tujuh tembakan tripoin, tetapi yang masuk hanya tiga. Akurasi tripoin mereka semakin buruk di kuarter dua karena hanya memasukkan 3 dari 10 tembakan. Namun, mereka tetap bisa mengeksplorasi sisi lain, yaitu area bawah ring.
Di kuarter tiga, kedua tim bermain ketat. Celtics memperoleh 17 poin sementara Knicks 18 selama 7 menit. Namun, pada akhirnya, Celtics justru bisa mendulang poin lebih banyak (30-26) setelah memasukkan 55,1 persen tembakannya sepanjang pertandingan. Tim asal Boston itu pun unggul 99-84.
Celtics tidak mengendurkan permainan mereka di kuarter akkhir. Kepala Pelatih Brad Stevens memasang Terry Rozier III sebagai garda utama ketimbang Irving di awal kuarter itu. Namun, kepemimpinan Rozier tidak juga melemahkan Celtics. Mereka tetap kuat di hadapan para pemain muda Knicks sementara garda utama beronomor punggung 12 itu mencetak total 11 poin di pertandingan ini.
Di sekitar menit keempat, Stevens sebenarnya sempat memasang Irving di samping Rozier. Keduanya bergantian memimpin serangan, tetapi tidak lama kemudian—di menit ketiga—Marcus Smart masuk menggantikannya. Irving keluar sambil mengeluhkan nyeri di bagian bahunya. Ia bahkan mengompresnya dengan es di bangku cadangan. Namun, hal itu tidak mengubah banyak permainan Celtics, sebab Rozier bisa memimpin tim dengan baik. Oleh karena itu, mereka tetap bisa menjaga asa dan menang telak 128-100.
Dengan kemenangan itu, Celtics pun berhasil membayar kekalahan mereka di pertandingan sebelumnya. Mereka kini tengah mencetak rekor menang-kalah 14-10. Mereka akan kembali bertandingan lusa melawan Chicago Bulls. Sementara itu, Knicks (8-18) akan pulang untuk menyambut rival sekotanya, Brooklyn Nets, di Madison Square Garden lusa. (GNP)
Foto: NBA