Lonzo Ball tengah mengarungi musim keduanya di NBA pada 2018-2019 ini. Tidak seperti sebelumnya, ia kini memiliki megabintang LeBron James di sampingnya. Sebagai panutan para pemain muda, James pun ingin Ball tampil lebih agresif. Lakers bahkan ingin garda berusia 21 tahun itu lebih sering menembak.

James dan Lakers menyarankan itu setelah Ball mencetak poin tertingginya musim ini. Saat itu, Ball mencetak 15 poin plus 7 rebound dan 6 asis. Dengan perolehan itu, ia sekaligus membawa timnya menang atas Cleveland Cavaliers dengan skor 109-105 di Quicken Loans Arena, Cleveland, Ohio, Amerika Serikat, Rabu 21 November 2018 waktu setempat.

Sebelum itu, Ball tampil dengan sedikit agresivitas. Ia hanya mencetak 1 dari 11 tembakan dalam dua pertandingan. Oleh karena itu, rekan-rekannya di Lakers pun mendorong Ball untuk lebih agresif menjelang pertandingan melawan Cavs.

Caranya bisa bervariasi. James, misalnya, mendorong Ball supaya melakukan gerakan menusuk ke arah ring berkali-kali. Sementara itu, Rajon Rondo, garda senior Lakers, memanas-manasinya dengan kata-kata (trash talking) agar Ball bermain lebih agresif.

“Bawa bolanya ke ring,” kata Ball mengikuti saran rekan-rekannya usai pertandingan melawan Cavs, seperti dikutip Chris Cwik, Yahoo! Sports.”

James dkk. mendorong Ball seperti itu karena Lakers memang tengah membutuhkan garda utama yang tidak hanya bisa melepas asis, tetapi juga berkontribusi dalam poin. Klub asal Los Angeles itu kini tengah merengkuh rekor menang-kalah 11-7. Mereka ada di peringkat tujuh klasemen sementara Wilayah Barat dan ingin terus naik untuk lolos ke playoff musim ini. Untuk menuju ke sana, Lakers perlu mendorong semua potensi yang mereka miliki. (GNP)

Foto: NBA

Komentar