Rabu malam, waktu Amerika Serikat, menjadi istimewa bagi Vince Carter. Pemain Atlanta Hawks itu bisa masuk dalam jajaran pencetak 25.000 poin di NBA. Lebih istimewa lagi, Carter mencapai catatan tersebut dengan aksi slam dunk di akhir laga. Meski Hawks akhirnya kalah dari Toronto Raptors.
Carter sempat memasukkan dua tembakan bebas. Ini membuatnya sangat dekat dengan rekor prestisius tersebut. Di akhir laga, Carter melakukan slam dunk, sekaligus menandai poin ke-25.001 dalam karir profesionalnya.
Carter mulai berkarir di NBA tahun 1998. Saat itu ia dipilih oleh Golden State Warriors pada Draft Putaran Pertama. Tetapi ia justru bermain untuk Toronto Raptors di musim perdananya hingga 2004. Setelah itu, Carter pindah ke beberapa klub, antara lain New Jersey Nets (2004-2009), Orlando Magic (2009-2010), Phoenix Suns (2010-2011), Dallas Mavericks (2011-2014), Memphis Grizzlies (2014-2017), Sacramento Kings (2017-2018), dan terakhir Atlanta Hawks hingga sekarang.
Carter sudah bermain di 1.423 laga musim reguler dan 88 laga playoff. Pelatih Hawks, Lloyd Pierce, sadar bahwa ia harus memberikan kesempatan pada Carter untuk mencetak sejarah. Oleh sebab itu, ia memasukkan Carter di menit-menit akhir laga.
"Saya harus melakukan itu, memasukkan Carter ke lapangan kembali," kata Pierce. "Kami harus membuat Vince mencetak sejarah untuk dirinya sendiri. Sungguh malam yang indah bagi Vince, dan juga untuk sejarah NBA. Kami bisa melihat seorang pemain yang tampil selama 21 tahun di liga. Itu waktu yang sangat lama. Dan, 25.000 poin, itu jumlah yang banyak."
Kini ada 22 nama pemain yang sudah mencapai lebih dari 25.000 poin. Namun hanya empat pemain yang masih aktif. Vince Carter, ada Carmelo Anthony yang sudah mencapai 25.000 poin. Sementara di peringkat atas, ada LeBron James yang menduduki peringkat kelima, dan Dirk Nowitzki di peringkat ketujuh, dengan pencapaian di atas 30.000 poin. Di tempat teratas ada Kareem Abdul-Jabbar yang mencetak 38.387 poin sepanjang karirnya.
"Ini semacam emosi yang bercampur aduk. Saya masih tidak percaya bisa menjadi bagian kelompok elit dari ribuan pemain NBA," ucap Vince Carter. "Ini adalah salah satu prestasi yang hanya dicapai oleh 21 pemain sebelumnya. Saya bisa menjadi pemain ke-22. Ini benar-benar momen yang spesial. Saya masih suka bermain. Saya masih ingin bermain di NBA. Kalau ditanya apa rahasianya?, rahasianya adalah saya bersedia melakukan apa pun untuk tetap berada di NBA."
Vince Carter lahir di Daytona Beach, Florida, Amerika Serikat, 41 tahun silam. Selama 21 tahun di NBA ia sudah delapan kali terpilih sebagai NBA All-Star. Ia juga pernah memenangkan Kontes Slam Dunk pada tahun 2000. Sedangkan untuk negaranya, Vince Carter menjadi pemegang medali emas di FIBA Americas 2003, serta Olimpiade Sidney tahun 2000. (tor)
Foto: nba.com