LeBron James dan Los Angeles Lakers melawat ke Pantai Selatan untuk bertemu Miami Heat di kandang mereka dalam pertandingan lanjutan NBA 2018-2019. Pada kesempatan itu, Lakers berhasil merebut kemenangan 113-97 di AmericanAirlines Arena, Miami, Florida, Amerika Serikat, Minggu 18 November 2018 waktu setempat. James sendiri tampil panas di pertandingan ini dengan mencetak 51 poin, 8 rebound, 3 asis, 2 steal, dan 1 blok.
Selain James, Lakers juga mendapat sumbangan dari pemain cadangan Kentavious Caldwell-Pope. Garda tembak berusia 25 tahun itu mencetak 19 poin di pertandingan ini. Dua starter lainnya seperti Kyle Kuzma dan Brandon Ingram kemudian menambahkan masing-masing 15 dan 13 poin.
Di sisi lain, Heat mengandalkan Wayne Ellington. Sang Garda mencetak 19 poin dengan akurasi 50 persen. Josh Richardson dan Tyler Johnson lalu sama-sama menyumbang 17 poin. Rodney McGruder di belakangnya dengan 14 poin dan 7 rebound, tetapi itu tidak berarti apa-apa karena mereka tetap kalah.
Lakers unggul sejak kuarter pertama. Mereka berhasil menjaga performanya sejak awal. Apalagi James sulit dihentikan di pertandingan ini. Buktinya, ia bisa mencetak 50 poin dalam satu pertandingan untuk yang ke-12 kali selama karirnya. James menjadi momok mengerikan bagi Heat yang tampil di hadapan penggemar sendiri.
Lakers memulai pertandingan dengan unggul 34-21. James sudah mencetak dobel digit angka dengan 19 poin dari 8/10 tembakan. Ia bahkan bisa melepas 4 tripoin dan memasukkan 3 di antaranya. Sang Raja panas sejak awal pertandingan melawan bekas klub yang pernah membuatnya juara dua kali.
Di kuarter selanjutnya, Kepala Pelatih Luke Walton memasang unit kedua. Ia mulai memainkan pemain seperti Kentavious Caldwell-Pope, Lance Stephenson, dan Josh Hart sementara Lonzol Balll dan JaVale McGee tetap di lapangan. Namun, upaya itu ternyata membuat Lakers kesulitan di awal kuarter dua. Heat meninggalkan tamunya 8-2 sehingga Walton terpaksa mengambil jeda di sisa waktu 10:16.
Setelah jeda, Lakers tampil lebih baik meski masih memakai unit keduanya. Mereka berhasil menjaga asa dengan unggul 52-36. Walton lantas memanggil James bersama senter senior Tyson Chandler kembali ke lapangan di menit 7:15. Kehadiran keduanya mengubah permainan Lakers sehingga mereka semakin unggul. James dkk. memimpin 67-52 di paruh pertama.
Pertandingan menjadi sengit di kuarter tiga. Lakers hanya unggul satu poin (25-24) karena Heat menempel ketat mereka. Namun, James masih sulit dihentikan. Ia bahkan sudah mencetak 40 poin di kuarter tersebut. Itu artinya, James mencetak 63 kali 40 poin selama karirnya.
Lakers unggul 92-76.
Di kuarter empat, Walton kembali memulai pertandingan dengan unit keduanya. Kedudukan sempat berubah menjadi 96-82 setelah Lakers gagal mencetak angka dalam empat serangan beruntun. Walton lantas mengambil jeda dan memainkan James kembali untuk menjaga asa mereka di pertandingan ini.
Di sisi lain, Heat harus kehilangan Josh Richardson yang diusir karena melempar sepatunya. Lakers mendapat tembakan gratis akibat ulah Richardson di sisa 6:30. Namun, Heat masih bisa memangkas ketinggalan hingga hanya terpaut delapan poin setelah Wayne Ellington melesakkan tripoinnya. Lakers langsung membalasnya dengan dua poin lagi sehingga kedudukan berubah 104-94.
Kedua tim sama-sama mencetak 21 poin di kuarter empat itu. Secara total, Lakers berarti memenangkan pertandingan 113-97. Itu merupakan kemenangan kesembilan mereka musim ini. Kini Lakers memegang rekor 9-7. Mereka akan bertanding lagi dalam tiga hari untuk melawan Cleveland Cavaliers di Oakland. Sementara itu, Heat akan pulang untuk bersiap menjamu Brooklyn Nets lusa.
Foto: NBA