Kabar terbaru datang dari senter Kristianto Halim atau yang lebih dikenal dengan nama Kristian Liem. Pemain dengan tinggi 2,01 meter tersebut kini merapat ke Satria Muda Pertamina Jakarta. Liem pergi setelah empat musim bersama Stapac Jakarta. Namun Liem saat ini masih fokus penyembuhan cedera. Jadi belum bisa tampil dalam waktu dekat.
Akun instagram @stapac_basketball merilis foto dengan menuliskan "Terima kasih @kristian.liem kontribusi selama ini dan sukses di tempat baru." Unggahan tersebut memastikan bahwa Liem sudah tidak bersama Stapac Jakarta lagi.
"Iya betul, Liem sudah pindah klub. Sekarang dia ke Satria Muda," tegas Manajer Stapac, Gagan Rachmat.
Kabar pindah ke Satria Muda juga dibenarkan Liem. Ia mengaku kontraknya dengan Stapac sudah habis. Lalu mendapatkan berberapa tawaran dari tim-tim kontestan IBL. Akhirnya, Satria Muda yang menjadi pilihannya.
Liem saat ini bukan dalam kondisi terbaik. Sebab dia masih dalam masa penyembuhan cedera achilles. Cedera tersebut didapat saat dirinya tampil bersama Stapac di Pacific Caesar 50th Anniversary Tournament 2018.
"Kalau kondisi cedera saya mungkin sudah separuh pulih. Sebab operasinya sudah sejak 14 Juli lalu. Kalau berdasarkan teori, mungkin sembilan bulan masa penyembuhan. Hanya saja, ini lebih cepat dari perkiraan," ucap Liem.
Berhubung IBL 2018-2019 akan mulai pada akhir bulan nanti, diperkirakan Liem baru bisa diturunkan pada seri-seri terakhir. Untuk saat ini, ia masih fokus pada penguatan otot-otot dan terapi.
Kristian Liem melangkah ke liga profesional bersama Aspac Jakarta pada NBL Indonesia 2014-2015. Namun sebelum itu, mahasiswa UPH itu pernah membela timnas Indonesia di FIBA Asia U18 Championship pada tahun 2012 di Ulanbaatar, Mongolia. Kini ia bergabung dengan rekannya di timnas U18 yang menjadi pemain Satria Muda, Kevin Yonas Argadiba Sitorus, Juan Laurent Kokodiputra, dan Laurentius Steven Oei.(*)
Foto: Hariyanto