Dua tim  yang sedang “terluka” bertemu dalam lanjutan laga NBA yang digelar di American Airlines Center, Dallas, Texas, Amerika Serikat, mempertemukan tuan rumah, Dallas Mavericks dengan Washington Wizards, Selasa malam, 6 November 2018, waktu setempat. Disebut terluka karena keduanya bisa dibilang cukup berantakan di awal musim ini. Sama-sama sudah memainkan sembilan laga, kedua tim juga sama-sama hanya meraih dua kemenangan.

Mavericks yang tidak pernah kalah di kandang oleh Wizards sejak 2009 berusaha mempertahankan “kesucian” rumah mereka. Mengambil inisiatif sejak awal, Mavericks sudah unggul 21 poin di paruh pertama dengan skor 70-49.

Wizards yang di pertandingan sebelumnya meraih kemenangan berusaha bangkit di kuarter tiga dengan menurunkan skuat kecil (small line up) mereka. Hasilnya, selisih 21 poin tersebut berhasil dipangkas menjadi hanya 11 poin masih untuk keunggulan Mavericks di akhir kuarter tiga, 87-78. Sayangnya, Wizards tak mampu lebih dekat lagi mengejar Mavericks yang terus melaju dan menutup pertandingan dengan kemenangan 119-100.

Kemenangan ini berhasil memutus rangkaian enam kekalahan beruntun yang dialami Mavericks dan membuat rekor menang-kalah mereka kini 3-7. Selain itu, Mavericks juga berhasil menjaga kesucian kandang mereka serta semakin mengokohkan dominasi kepada Wizards. Dalam 16 pertemuan terakhir (termasuk pertandingan ini), Mavericks memenangi 15 di antaranya.

Ruki, Luka Doncic, terus membuktikan dirinya sebagai pelari terdepan gelar Rookie of The Year. Di laga ini, Doncic berhasil keluar sebagai top skor tim dengan 23 poin, 6 rebound, dan 3 asis. Setelah 10 laga, Doncic adalah ruki dengan rataan poin terbanyak dengan 21,2 poin per gim dengan akurasi di atas 45 persen.

Wesley Matthews menyusul di belakang Doncic dengan 22 poin dan 2 rebound sementara Dennis Smith Jr. menambahkan 19 poin, 4 rebound, dan 7 asis. Harrison Barnes menjadi satu-satunya pemain Mavericks yang mencetak dobel-dobel dengan 19 poin dan 13 rebound. DeAndre Jordan menjadi satu-satunya pemain utama (starter) yang tidak menyentuh 10 poin usai hanya mengemas 8 poin dan 12 rebound. Dorian Finney-Smith yang turun berlaga dari bangku cadangan melengkapi daftar pencetak dua digit angka dengan 11 poin dan 5 rebound.

Di kubu Wizards, hanya ada tiga pemain yang mampu mencetak dua digit angka. John Wall yang tampil selama 41 menit menjadi top skor tim dengan mengemas dobel-dobel 24 poin, 4 rebound, dan 11 asis. Tandem Wall di lapangan belakang (backcourt), Bradley Beal mengemas 19 poin, 6 rebound, dan 4 asis. Otto Porter Jr. melengkapi daftar juga dengan 19 poin, 6 rebound, dan 4 asis.

Kekalahan ini semakin membenamkan Wizards di papan bawah klasemen sementara Wilayah Timur. Dua kemenangan dari 10 laga yang sudah mereka lalui membuat tim asuhan Scott Brooks tersebut kini tertahan di peringkat 14. Satu-satunya tim yang lebih buruk dari mereka adalah Cleveland Cavaliers yang rekornya sudah tak bisa “dilihat” lagi.

Wizards masih dalam rangkaian laga tandang untuk dua laga ke depan. Terdekat, mereka akan berkunjung ke markas Orlando Magic, Jumat malam, 9 November 2018, waktu setempat. Sementara Mavericks akan memainkan laga selanjutnya sebagai tamu dengan berkunjung ke markas Utah Jazz, lusa, waktu setempat.

Foto: NBA

 

Komentar