LeBron James, forwarda Los Angeles Lakers, tidak mau ambil pusing tentang apa yang terjadi di jajaran manajemen. Ketika Presiden Klub Earvin “Magic” Johnson memanggil Kepala Pelatih Luke Walton karena start buruk klub asal Los Angeles itu, Sang Raja memilih mengabaikannya.

Ia mengatakan, dirinya hanya ingin fokus pada pertandingan dengan mencoba meraih kemenangan lebih banyak.

“Hal itu tidak menganggu saya sama sekali karena saya tidak memerhatikannya, saya tidak mendengarnya,” kata James tentang pemanggilan pelatihnya tersebut, seperti dikutip ESPN sebelum pertandingan melawan Portland Trail Blazers hari ini, Sabtu 3 November 2018 waktu setempat. “Sebenarnya hal itu tidak benar-benar menarik perhatian, jadi itu bukan masalah besar bagi kami.”

Luke Walton, Kepala Pelatih Los Angeles Lakers, menangani klub berwarna khas ungu dan kuning itu sejak 2016 setelah mendampingi Steve Kerr di Golden State Warriors selama tiga musim (2014-2016). Foto: NBA

 

James mengatakan, dirinya kini tengah memikirkan bagaimana caranya tetap bersama-sama untuk memecah rekor buruk di awal musim 2018-2019 ini. Apalagi Lakers hanya mencetak 4 kemenangan dari 9 pertandingan per 3 November 2018 waktu setempat. Kemenangan terakhir mereka didapat setelah menghadapi Blazers hari ini. Padahal mereka diyakini bisa melakukannya lebih baik dari itu.

“Itulah satu-satunya hal yang ingin kami lakukan. Kami ingin menjadi tim sebaik yang kami bisa dan memenangkan pertandingan,” kata megabintang NBA berusia 33 tahun itu lagi.

Sebelum memenangkan pertandingan melawan Blazers, Lakers baru memenangkan 3 dari 8 pertandingan. Johnson lantas memanggil Walton untuk meminta pertanggungjawaban Sang Pelatih sekaligus mencari solusi dari start buruk mereka di awal musim ini.

Pertemuan itu lantas menjadi bahan perbincangan orang, termasuk media massa dan media sosial, karena juga menyangkut masa depan Walton di Lakers. Ia disebut-sebut bisa digantikan orang lain jika tidak bisa membuat Lakers lebih baik.

Tyson Chandler ke Lakers

Sementara Lakers punya masalahnya sendiri, Phoenix Suns yang terjerumus di dasar klasemen sementara Wilayah Barat dengan 1 kemenangan dari 7 pertandingan, memilih untuk menghentikan kerja samanya dengan senter senior Tyson Chandler.

Chandler, 36 tahun, sebenarnya masih memiliki kontrak setahun lagi bersama Suns. Namun, klub asal Ibukota Arizona itu tampaknya tidak lagi membutuhkan Sang Pemain karena mereka sudah punya DeAndre Ayton. Mereka lantas membeli (buyout) sisa kontrak Chandler supaya bisa melepasnya sebagai pemain bebas (free agent).

Tyson Chandler, senter senior Phoenix Suns, akan menjadi pemain bebas setelah manajemen memutuskan untuk membeli sisa kontraknya. Foto: NBA

 

Setelah menyelesaikan masalah kontraknya dengan Suns, Chandler pun disebut-sebut akan merapat ke Lakers untuk memperkuat barisan pemain besar (big man). Apalagi Walton juga membutuhkan seseorang yang berpengalaman untuk melapis senter JaVale McGee, terutama karena mereka juga kekurangan orang di bagian itu. Sejauh ini, Lakers menggunakan Johnathan Williams sebagai pelapis, tetapi senter-forwarda berstatus ruki (rookie) itu tidak selalu bisa bermain di NBA karena ia berkontrak two-way- player. Ia hanya bisa bermain menghabiskan waktu bersama Lakers selama 45 hari.  

Dengan kondisi itu, Lakers pun tertarik merekrut Chandler untuk—selain memperkuat barisan pemain besar—membantu James membimbing pemain muda mereka, seperti: Brandon Ingram, Kyle Kuzma, Lonzo Ball dan lainnya. Apalagi Chandler juga pernah merasakan gelar juara NBA ketika ia bermain untuk Dallas Mavericks pada 2011. Saat itu, timnya mengalahkan trio LeBron James, Dwyane Wade, dan Chris Bosh yang tergabung di Miami Heat.

Musim lalu, Chandler membukukan rata-rata 6,5 poin dan 9,1 rebound dalam 46 pertandingan. Pada 2018-2019 ini, ia baru tampil sebanyak 7 pertandingan (semuanya sebagai pemain cadangan) dengan hanya mencetak rata-rata 3,7 poin dan 5,6 rebound. Ayton, ruki yang menggantikan perannya di Suns, mencetak lebih banyak poin (16) dan rebound (11) plus 3,1 asis dalam 8 pertandingan. Maka, Suns pun memutuskan untuk melepasnya sementara Lakers merekrut Sang Pemain di kemudian hari.

Kini Lakers masih menunggu kepastian pembelian sisa kontrak Chandler oleh Suns.

Foto: NBA

Komentar