Rapper dan desainer Kanye West sedang berada di Uganda. Turut serta istrinya, Kim Kardashian, dan anaknya North West, dalam kunjungannya. Selain berlibur, agenda lain kunjungan Kanye ke Uganda adalah untuk program amal yang dilaksanakan di panti asuhan bernama Mashulita Children’s Home. Ia memberi lebih dari 100 adidas Yeezy Boost 350v2 kepada anak-anak penghuni panti asuhan itu.

Agenda ini terlaksana akibat mundurnya proses perilisan album terbaru Kanye West bertajuk “Yandhi”. Album itu rencananya dilepas pada pertengahan Oktober 2018.

Kedatangan Kanye pun disambut bak orang penting. Ia sekeluarga disambut langsung oleh Presiden Yoweri Kaguta Museveni di Istana Kenegaraan. Sang presiden bahkan dihadiahi sepatu buatan Kanye West dan adidas itu secara khusus yang ditandatangani langsung oleh Kanye dan Kim. Setelah kunjungan ke Presiden Museveni, mereka bertolak ke Panti Asuhan Mashulita Children’s Home yang berjarak 96 mil (153,6 km) dari Kampala, Ibukota Uganda.

“Saya menyambut seorang figur publik asal Amerika Serikat bernama Kanye West dan Kim Kardashian. Kami melakukan perbincangan hangat tentang mempromosikan pariwisata dan seni tradisional Uganda. Mereka juga memberi saya sepasang sneakers berwarna putih. Selamat berlibur di Uganda,” ujar Museveni di akun Twitter pribadinya.

Pria yang menjabat sebagai presiden sejak 1986 itu bahkan memberi nama lokal Uganda pada keduanya. Kanye West dinamai “Kanyesigne

Kanye pun sevisi dengan Presiden Museveni. Ia berencana membangun tempat pariwisata di negara di kawasan berjuluk Mutiara Afrika itu. “Saya berencana membangun ‘Jurassic Park’ di sini” kata Kanye kepada TMZ. Meski begitu, ia belum menyertakan informasi lebih lengkap kapan dan seperti apa tempat wisata yang akan ia bangun itu. Menteri Pariwisata Republik Uganda, Godfrey Kiwanda, bahkan menyatakan bahwa instansinya sudah berdiskusi dengan Kanye untuk membangun sekolah pariwisata terbaik di sana.

Beberapa waktu lalu, Kanye mengungkapkan bahwa sedang mengalami permasalahan mental akut. Ia menceritakannya kepada seorang rapper sekaligus penulis buku kepribadian bernama Charmalagne Tha God dalam sebuah video di YouTube. Oleh karena itu, program-program amal seperti ini bisa jadi stimultan untuk membuat mentalnya membaik. Keduanya dikabarkan akan melangsungkan pertemuan untuk melaksanakan terapi mental lebih lanjut di Uganda. Sayangnya, agenda itu terpaksa dibatalkan karena alasan teknis.

Foto: Twitter Yoweri Kaguta Museveni dan Yeezy Mafia

Komentar