Washington Wizards musim ini ingin mengubah cara bermain mereka. Kebiasaan Wizards mengandalkan tembakan-tembakan perimeter dikurangi. Tapi justru pada pertandingan melawan Detroit Pistons, Rabu malam, tembakan tersebut yang membuat mereka menang. Wizards mengalahkan Pistons dengan skor 102-97. John Wall dengan tembakan perimeter khasnya membuat Wizard menang di lima detik terakhir.

Kebiasaan lama memang sudah dihilangkan. Tapi memang dalam catatan statistik, Wizards melakukan perubahan strategi di pra-musim. Namun ternyata tembakan perimeter yang menjadi ciri khas harus tetap digunakan, karena bisa membuat mereka menang.

Pada laga melawan Pistons, kedua tim bermain imbang hingga menit terakhir. Kemudian Bradley Beal membuat Wizard unggul 100-97 lewat tembakan dari area kunci. Setelah itu fadeaway khas John Wall di lima detik terakhir, menyudahi perlawanan Pistons. Wall mencetak 32 poin dalam 32 menit. Ia memasukkan 12 dari 23 percobaan tembakan, termasuk 3 dari 7 tripoin. Wall juga menambahkan 9 asis, 5 rebound, 3 steal dan 1 blok. Selain Wall, Bradley Beal mencetak 17 poin, disusul Markieff Morris (15 poin), dan Jason Smith (14 poin).

Sebaliknya, orang yang paling kecewa di kubu Pistons adalah Andre Drummond. Sepanjang pertandingan ia mencetak dobel-dobel dengan 17 poin dan 20 rebound. Usahanya tersebut tidak membuat Pistons menang setelah Bradley Beal dan John Wall mengeluarkan keahilannya.

Selanjutnya, Wizards akan menghadapi Guangzhou Long-Lions, Jumat malam, waktu Amerika Serikat. Tim China Basketball Association itu akan memainkan Marreese Speights. Forwarda veteran yang sempat bermain di Philadelphia 76ers (2008-2012), Memphis Grizzlies (2012-2013), Cleveland Cavaliers (2013), Golden State Warriors (2013-2016), Los Angeles Clippers (2016-2017), serta Orlando Magic (2017-2018). Sementara itu, Wizards akan memainkan laga perdana musim reguler Kamis minggu depan melawan Miami Heat.(*)

Foto: nba.com

Komentar