Sebentar lagi, klub-klub profesional di Indonesia akan bertarung di liga. Indonesian Basketball League (IBL) musim 2018-2019 kabarnya akan dimulai pada akhir November 2018. Sedangkan ASEAN Basketball League (ABL) 2018-2019 yang diikuti CLS Knights Indonesia juga akan berlangsung di bulan yang sama. Untuk mematangkan persiapan, lima tim profesional Indonesia bertanding di Piala Raja Jogja Istimewa 2018 yang dibuat oleh Bima Perkasa Yogyakarta.

Piala Raja berlangsung pada 25 hingga 30 September mendatang di GOR Among Raga, Yogyakarta. Sistem pertandingan yang digunakan adalah round-robin dan dua tim teratas akan bertanding memperebutkan gelar juara. Pesertanya ada tuan rumah Bima Perkasa, Garuda Bandung, NSH Jakarta dan Satya Wacana Salatiga sebagai klub yang akan berlaga di IBL. Sedangkan satu klub ABL yang ikut ada CLS Knights Indonesia. Mereka sepakat menjadikan Piala Raja sebagai pemanasan terakhir sebelum liga dimulai.

"Kami perlu lawan tanding yang seimbang. Karena tujuannya untuk mencari komposisi terbaik di kompetisi nanti. Waktu persiapan semakin mepet. Saya harap dengan turnamen ini pemain mendapat pengalaman bertanding sekaligus mengasah kemampuan dan fisiknya," kata Raoul Miguel Hadinoto, kepala pelatih Bima Perkasa yang menjadi tuan rumah Piala Raja.

Tim-tim peserta tampaknya sudah menyiapkan pemain terbaik yang akan dibawa ke liga masing-masing. Garuda Bandung sudah memasukkan nama Rionny Rahangmetan yang musim lalu menjadi pemain Satya Wacana. Selain itu Fendy Yudha Pratama yang pernah berseragam Bandung Utama kini juga bermain untuk Garuda.

Satya Wacana punya banyak pemain muda yang baru. Tapi komposisi utama masih sama yaitu Cassiopeia Manuputty, Andre Adrianno, Ardian Ariadi, Henry Cronelis Lakay, David Noban dan Vincent Sanjaya. Kemudian ada NSH Jakarta yang membawa pemain paling sedikit yaitu sembilan pemain yang dipimpin oleh Wendha Wijaya. Di NSH juga ada nama mantan pemain Garuda, Hengki Infandi.

Tuan rumah Bima Perkasa juga tidak banyak berubah. Namun setelah Yogi da Silva keluar, ada beberapa wajah baru. Mereka adalah senter yang pernah bermain untuk Satria Muda dan Garuda, Galank Gunawan, serta garda berpengalaman, Erick Christopher Sebayang. Sementara itu, CLS Knights membawa 15 pemain. Semuanya pemain lokal serta pemain muda binaan CLS Knights.(*)

Berikut roster lengkap Piala Raja 2018

Garuda Bandung
1. Diftha Pratama
2. Januar Kuntara
3. Danny Ray
4. Hans Abraham
5. Rionny Rahangmetan
6. M. Reza Fahdani Guntara
7. Raymond Syariputra
8. Fendy Yudha Pratama
9. Luke Martinus
10. Lutfianes Gunawan
11. Pandu Wiguna
12. Surliyadin

Satya Wacana Salatiga
1. Cassiopeia Manuputty
2. Andre Adrianno
3. Ardian Ariadi
4. Henry Cornelis Lakay
5. David Liberty Nuban
6. Vincent Sanjaya
7. Reza Farid Azizi
8. Bryan Adha Elang P.
9. Elyakim Tampa'i
10. Andreas Rismawan
11. Martin
12. Antoni Erga
13. Rian Sanjaya
14. Randy Ady Prasetya
15. Anjar Rusadi

NSH Jakarta
1. Raylly Pratama
2. Dicky Riansyah
3. Andre Rorimpandey
4. Hengki Infandi
5. Muhammad Irman
6. Najabuddin Anwar
7. Wendha Wijaya
8. Muhammad El Islamy
9. Brando Oktavianus Kosegeran

Bima Perkasa Yogyakarta
1. Oleh Halim
2. Melki Sedek Basik Basik
3. Alan As'adi
4. Ali Mustofa
5. Yanuar Dwi Priasmoro
6. Adree Sukmana
7. Frida Aris Susanto
8. Restu Dwi Purnomo
9. Erick Christopher Sebayang
10. Galank Gunawan

CLS Knights Indonesia
1. Felix Tjandra
2. Gevan Audeka Herlangga
3. Rodmundus Ottu Ray
4. Kurniawan Ariesandi
5. A.A. Ngurah Wisnu Budi Dharma Saputra
6. Ikram Fadhil
7. Rachmad Febri Utomo
8. Arif Hidayat
9. Kaleb Ramot Gemilang
10. Jan Misael Panagan
11. Firman Dwi Nugroho
12. Katon Adjie Baskoro
13. Eko Agung Prabowo
14. Moh. Saroni
15. Bima Riski Ardiansyah

Foto: Hariyanto

Komentar