Sepanjang 2018, Under Armour dan rapper A$AP Rocky getol menampilkan bocoran sepatu kolaborasi mereka. Setelah menunggu momen yang tepat, mereka mantap menyepakati tanggal 14 September 2018 waktu Amerika Serikat. Lini khusus ini diberi nama AWGE x Under Armour SRLo. Desain sepatu hasil karya Rocky seejatinya tidak asing karena mengambil inspirasi besar dari era skateboard tahun 2000-an.

Siluet sepatu barunya bersama Under Armour memiliki kemiripan dengan sepatu Osiris D3. Sepatu itu jadi andalan Osiris dalam menggebrak ranah sepatu skateboard. Meski demikian, konsep sepatu semacam itu justru menuai kritikan karena dianggap aneh. “Saya besar di Harlem (Amerika Serikat). Sekitar tahun 2001, saya melihat sepatu itu pertama kali. Sebagian menyukainya dan sebagian lain membencinya,” kata Rocky kepada GQ.

Osiris D3 rilisan tahun 2001.

Meski menuai kritikan, Rocky justru menyukainya. “(Osiris) D3 punya sol seperti Nike Air Max, berbahan mirip sepatu olahraga, dan entah mengapa sepatu itu mengingatkan saya akan Charles Barkley,” imbuhnya. Ia juga menceritakan bahwa tidak banyak anak muda yang benar-benar memakainya bermain skateboard meski sepatu itu didesain demikian.

Osiris D3 tenggelam melalui tren fesyen yang berputar. Setelah sekian lama, tren sepatu gendut itu pun kembali membuncah. Hal ini mulai disadari Rocky sejak akhir 2017. Oleh karena itu, ketika ia dikontrak Under Armour sebagai kolaborator, ia ingin mengembalikan kembali sepatu favorit yang biasa ia lihat dulu.

Baginya, ini waktu yang tepat untuk membangkitkan lagi Osiris D3 dengan sentuhan modern. “Lihatlah apa yang dilakukan Demna Gvasalia (desainer Balenciaga), Raf Simmons, dan Kanye West. Mereka membuat sepatu dengan sol yang tidak relevan lagi dengan gaya fesyen kekinian. Meski begitu, justru itu yang disukai,” ceritanya. Baginya, sepatu kekinian tahun 2018 adalah yang berstruktur gendut. “Osiris sudah melakukannya 20 tahun lalu,” imbuhnya.

A$AP Rocky (kiri) dan Dave Mayhew.

Dalam pengerjaan proyek ini, Rocky tidak sendirian. Ia mengajak pemain skateboard profesional sekaligus desainer Osiris D3 bernama Dave Mayhew. “Saya tidak tahu menahu tentang proyek ini lalu tiba-tiba pihak Under Armour menelepon saya. Mereka mengajak saya membantu Rocky mendesain RSLo. Jelas saya kaget karena itu sudah bertahun-tahun yang lalu,” papar Dave kepada GQ. Ia memiliki kenangan pahit dan manis dengan sepatu buatannya sehingga sempat ragu untuk mengiyakan ajakan ini.

Ada satu alasan mengapa Dave kemudian mengiyakan ajakan itu. “Segala sesuatu yang berbau lawas (vintage) semakin diapresiasi dewasa ini,” katanya. Ia merasa Under Armour dan A$AP Rocky mengapresiasi karyanya di masa lampau sehingga ia menyetujuinya. 

Meski menggunakan desain lawas, ada beberapa bagian yang jadi fokus pengembangan oleh Under Armour. Mereka menggunakan bantalan HOVR. Selain itu, bobot sepatu A$AP Rocky ini lebih ringan dari Osiris D3. Terdapat detail-detail yang juga menonjolkan karakter rapper Amerika Serikat itu diantaranya di bagian lidah, sol dalam, serta konstruksi sol luar. Tali sepatu dibuat reflektif terhadap cahaya untuk kebutuhan estetika.

Foto: GQ, Hypebeast

Komentar