Setelah tidak lagi aktif sebagai pemain NBA, Bruce Bowen, legenda San Antonio Spurs, belakangan ini sibuk menjadi analis pertandingan Los Angeles Clippers. Namun pada 2018-2019, ia tidak akan lagi mengerjakan hal yang sama. Hal itu terjadi setelah Bowen mengkritik sikap Kawhi Leonard, bekas forwarda San Antonio Spurs yang kini bermain untuk Toronto Raptors, di Sirius XM Radio beberapa minggu lalu.
Bowen memandang Leonard mendapat anjuran yang salah karena menjauh dari Spurs dan tidak bermain hampir selama satu musim di 2017-2018.
Sementara Bowen mengeluarkan kritik pedas, Clippers justru menjadi salah satu klub yang mengincar Leonard. Sang forwarda akan menjadi pemain bebas musim depan dan Clippers bisa saja merekrutnya saat itu tiba. Menurut laporan Adrian Wojnarowski, ESPN, itulah yang memicu Clippers enggan memperpanjang kontrak Bowen meski ia masih berada di bawah kontrak dengan Fox Sports West.
Bruce Bowen ketika membela San Antonio Spurs (2001-2009). Foto: Getty Images
Kendati begitu, seperti klub lainnya, Clippers juga punya peran dalam merekrut analis mereka sehingga klub asal Los Angeles itu punya hak untuk menahan persetujuan perpanjangan kontrak. Padadal sebelumnya, Bowen dikabarkan akan kembali menjadi analis Clippers dengan perpanjangan kontrak. Sayangnya, kritik pedas ini justru mengubah jalan hidupnya.
Bowen pun belum mau berkomentar tentang ini.
Di sisi lain, keengganan Clippers memperpanjang kontrak Bowen mengindikasikan keseriusan mereka untuk mengejar Leonard. Apalagi mereka juga sempat mencoba hal itu pada musim panas ini meski akhirnya gagal karena sang pemain pindah ke Raptors. Namun, ketika Leonard menjadi pemain bebas musim depan, Clippers akan memiliki batas gaji yang cukup untuk merekrutnya, atau setidaknya dua pemain bintang dengan kontrak maksimum musim depan.
Foto: Getty Images