New York Knicks memiliki darah juara dalam diri mereka. Sedikitnya mereka pernah menjuarai NBA dua kali pada 1970 dan 1973. Namun, setelah itu mereka tidak pernah juara lagi. Mereka bahkan menjadi tim semenjana belakangan ini karena tidak berhasil menembus playoff. Musim lalu saja klub asal New York itu terlempar ke urutan 11 klasemen Wilayah Timur.
Dengan kehadiran pelatih baru, Knicks kini memiliki target yang tinggi untuk kembali diperhitungkan. David Fizdale, kepala pelatih Knicks, ingin timnya merengkuh gelar juara pertamanya sejak 1973. Ia mengatakan, gelar juara merupakan target utama dan terbesarnya.
(Baca juga: Tim-tim Semenjana di NBA yang Berdarah Juara (1))
Sebagai langkah awal menuju itu, Fizdale memastikan bintang mereka, Kristaps Porzingis, siap dengan peran barunya. Sang pelatih dan istrinya bahkan sampai terbang ke Latvia untuk bertemu Porzingis untuk pertama kalinya. Ia percaya perjalanannya ke Eropa itu akan berguna untuk membentuk tim juara yang dia inginkan.
“Kami berbicara tentang bagaimana Kristap akan mengambil peran yang lebih besar,” kata Fizdale kepada Sportacentrs.com seperti dikutip New York Post.
“Kami akan memiliki tim baru di mana Kristaps akan menjadi veteran. Kita berbicara tentang bagaimana ia secara alami menjadi pemimpin tim ini. Tentu saja, saya mengatakan kepadanya bagaimana ia bisa mengangkat pertandingan ke level berikutnya. Saya berkata, ‘Ayo lakukan ini bersama.’ Kami pergi ke lapangan dan pantai. Kebersamaan kami luar biasa, saya mendapat kesan yang nyata dan baik darinya.”
Sementara Porzingis akan mendapat peran baru yang lebih besar, ia sendiri sebenarnya masih perlu melalui masa penyembuhan lututnya yang cedera. Sejak musim lalu, pemain berkebangsaan Latvia itu mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL).
(Baca juga: Tim-tim Semenjana di NBA yang Berdarah Juara (2))
Di sisi lain, Knicks juga belum memberikan batas waktu untuknya kembali ke Amerika Serikat. Mereka membiar Porzingis menyembuhkan dirinya dulu di Real Madrid pada jeda musim ini supaya fit untuk kompetisi nanti. Namun, jika melihat perkiraan masa penyembuhannya, kemungkinan ia akan kembali pada September mendatang.
Kendati begitu, cedera Porzingis bukanlah satu-satunya yang bakal menghambat Knicks menjadi juara. Klub lain seperti Golden State Warriors musim depan masih tampak mengerikan dengan tambahan pemain bintang DeMarcus Cousins. Belum lagi Knicks juga harus menghadapi tim-tim Wilayah Timur seperti Boston Celtics dan Toronto Raptors yang menghuni peringkat atas musim lalu. Jalan Knicks kepada gelar juara itu pada titik ini tampak terjal. Fizdale perlu menyiapkan timnya dengan benar sebelum sesumbar ingin menjadi juara.
Foto: NBA