Provinsi paling barat Indonesia, Nangroe Aceh Darussalam, memulai kompetisi Honda DBL Aceh Series 2018 kemarin (30/7). Kompetisi ini mempertandingkan sekolah-sekolah SMA sederajat untuk meraih gelar terbaik. Sama seperti tahun 2017, Honda DBL Aceh Seris 2018 bertempat di GOR Unsyiah, Kota Banda Aceh.

Provinsi berjuluk Serambi Mekkah ini punya generasi muda yang antusias dalam bermain basket. Hal itu tampak dari jumlah sekolah partisipan yang meningkat dari tahun 2017. Kategori putra sebagai kategori favorit diikuti 13 sekolah. sementara delapan sekolah mengirim perwakilan untuk kategori putri.

Honda DBL Aceh Series 2018 juga diramaikan dengan ajang Mainbasket 3x3. Kategori putra masih mendominasi jumlah peserta dengan 11 sekolah sementara lima sekolah bertanding di kategori putri. Seluruh peserta Mainbasket 3x3 tersebut telah mendaftarkan diri melalui situs play.fiba3x3.com. Sistem baru tersebut memudahkan para penikmat basket untuk memantau perkembangan pertandingan basket 3x3 yang dilaksanakan di Banda Aceh.

Hujan deras turun bertepatan dengan waktu upacara pembukaan. Meski begitu, penonton tetap berbondong-bondong datang memadati GOR Unsyiah. Kemeriahan di tribun tidak dapat terhindarkan lagi, suara yel-yel dari siswa-siswa dari masing sekolah bergemuruh dari arena pertandingan. Kegiatan ini dibuka oleh sejumlah pihak dari sponsor pelaksanaan. Diantaranya pimpinan umum Harian rakyat Aceh, Imran Joni. terlihat pula Pimpinan Capella Dinamik Nusantara, Saiful, turut serta memeriahkan acara pembukaan.

Pertandingan perdana mempertemukan SMAN 2 Banda Aceh dengan SMAN 3 Banda Aceh. Tim basket SMAN 2 Banda Aceh yang berjuluk Banta Muda mampu memenangkan pertadingan dengan skor tipis 30-32. Pertandingan seru terjadi sepanjang laga. Kejar-mengejar angka tidak terelakkan karena kemampuan kedua tim yang nyaris setara. Namun, keberuntungan lebih memihak kepada Banta Muda dan tim ini dipastikan lolos ke babak selanjutnya.

Pada laga lainnya, dominasi ditunjukkan penggawa SMA Labschool Unsyiah saat membenamkan SMKN 1 Banda Aceh dengan skor 34-10. Sepanjang laga mereka mengontrol jalannya pertandingan. Tim SMKN 1 Banda Aceh pun tidak bisa berbuat banyak sehingga harus menelan pil pahit.

Sementara di kategori Putri, SMAN 1 Banda Aceh mencatat raihan positif di pertandingan perdana. Menghadapi SMA Metodist Banda Aceh, mereka bermain efektif sehingga memenangkan pertandingan dengan skor 19-15.

Hari ini (31/7), Honda DBL Aceh Series 2018 memasuki hari kedua. Selain basket, turut bertanding pula UBS Gold Dance Competition dan Mainbasket 3x3 Competition. Nantikan pantauan gelaran basket pelajar di Serambi Mekkah selanjutnya di laman Mainbasket.

Foto: Hendri/Rakyat Aceh

Komentar