Kejutan terjadi di hari ketiga gelaran Pacific Caesar 50th Anniversary Tournamen, Senin, 9 Juli 2018. BBM Vikings Warriors menang atas tuan rumah Pacific Caesar Surabaya dengan skor 80-64. Mematikan David Seagers menjadi kunci kemenangan BBM Vikings hari ini.

BBM Vikings sadar bahwa David Seagers adalah pusat permainan Pacific Caesar. Jadi strategi menghadapi tuan rumah hari ini jelas, mematikan pergerakan Seagers.

"Ini memang strategi kami. Seagers harus kami hadang. Memang kami punya keuntungan ketika Seagers ditarik keluar karena cedera di kuarter pertama tadi," ucap Heru Widianto, Asisten Pelatih BBM Vikings.

Di awal kuarter pertama, Seagers tampak memegangi lutut kirinya karena benturan dengan pemain. Ia terpaksa menepi dan mendapat perawatan intensif hampir di sepanjang kuarter pertama. Di laga ini, Seagers hanya bermain selama 19 menit saja. Ia mencetak empat poin, dua rebound dan dua asis.

Setelah Seagers tidak bermain maksimal, Pacific hanya mengandalkan Nuke Tri Saputra dan Anindya Parama Putra. Keduanya mencetak masing-masing 12 poin dan 16 poin. Sedangkan Joly Rudophe, hari ini menyumbang 10 poin dan 15 rebound.

"Kondisi David hari ini sedang tidak bagus. Kalah berarti kami harus belajar lagi," kata Kencana Wukir, Kepala Pelatih Pacific Caesar, usai pertandingan.

Kemenangan BBM kali ini juga karena akurasi tembakan yang lebih baik. Heru mengakui bila grafik permainan timnya meningkat setelah di pertandingan ketiga ini. Di laga pertama, BBM kalah 57-86 dari Blackwater Elite. Kemudian mereka menang 88-78 atas Flying Wheel Makassar.

"Grafik pemainan kami meningkat. Selain itu, hari ini akurasi kami cukup baik. Mudah-mudahan melawan Stapac, kami bisa mempertahankan penampilan seperti ini," sambung Heru.

Pada laga melawan Pacific, Okasue Udun menjadi pendulang poin terbanyak dengan 36 poin ditambah dengan 17 rebound, tiga asis, dua steal dan satu blok. Udun mencetak tembakan bebas 100 persen (7 dari 7). Disusul Terrel Nikko Carter II yang menyumbangkan 18 poin dan 14 rebound. Terakhir ada penembak jitu, Amin Prihantono yang mencetak 15 poin. Amin memasukkan lima dari sembilan percobaan tembakan tiga angka.

Meski kalah, Pacific Caesar masih punya kesempatan lolos ke final. Mereka menyisakan dua pertandingan lagi. Pacific Caesar akan berhadapan dengan Flying Wheel Makassar, Selasa, 10 Juli 2018. Sementara BBM Vikings akan mencoba kekuatan tim IBL lainnya yaitu Stapac Jakarta.(*)

Foto: Alexander Anggriawan

Komentar