Indonesia menang 66-64 atas Malaysia di laga perdana SEABA 2018, Pra-Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021, Selasa, 26 Juni. Akurasi tembakan Indonesia di laga ini rendah dengan 31,9 persen (22 dari 69). Indonesia bisa memastikan kemenangan di detik-detik akhir melalui Xaverius Prawiro.

Indonesia menurunkan lima pertama terbaik yaitu Xaverius Prawiro, Arki Dikania Wisnu, Jamarr Andre Johnson, Ponsianus Nyoman Indrawan dan Kevin Yonas Argadiba Sitorus. Komposisi ini terlihat meyakinkan di awal. Tetapi Malaysia lewat aksi bintangnya, Chun Hong Ting, mampu mengimbangi Indonesia. Kedua tim bermain imbang 35-35 di paruh pertama. Setelah istirahat, kedua tim masih bertarung sengit. Hingga dua menit terakhir, Indonesia tertinggal dari Malaysia. Kemudian Xaverius bisa memastikan kemenangan untuk Indonesia lewat tembakan bebas di 12 detik akhir laga.

Persentase akurasi tembakan Indonesia rendah. Mereka hanya mencetak 27,3 persen (9 dari 33) untuk dua poin dan 36,1 persen (13 dari 36) untuk tembakan tiga angka. Indonesia juga kalah dalam berebut bola pantul. Malaysia merebut 53 rebound, sedangkan Indonesia mengumpulkan 39 rebound. Sebaliknya, Malaysia juga sedang tidak beruntung. Dari 22 kesempatan tembakan bebas, mereka hanya mencetak 13 tembakan.

Di kubu Indonesia, Valentino Wuwungan mencetak 13 poin, disusul Xaverius (11 poin) dan Arki Dikania Wisnu (10 poin). Lalu di tim Malaysia, Chun Hong Ting mampu mengumpulkan 21 poin.

Sementara itu pada laga lainnya yang berlangsung di hari yang sama, Thailand menang 120-37 atas Brunei Darussalam, lalu Singapura menghajar Kamboja dengan skor 129-47. Berikutnya, Rabu, 27 Juni, Malaysia akan bertanding melawan Kamboja (13.00 WIB), Singapura melawan Thailand (15.30 WIB), dan terakhir, Indonesia berhadapan dengan Brunei Darussalam (18.15 WIB). (*)

Foto: fiba.com

Komentar