Tim 3x3 Indonesia tampil meyakinkan di FIBA 3x3 U23 Nations League 2018 African & Asian Conference. Tim 3x3 Putri Indonesia bisa mewujudkan target sampai di final, sedangkan tim putra gugur di semifinal.

Turnamen ini terdiri dari enam Stop. Stop 1 berlangsung 1 Juni di Mongolia. Pesertanya ada enam tim dari lima negara di masing-masing kategori. Mongolia mengirimkan dua tim, lalu Cina, Indonesia, Sri Langka dan Uganda. Untuk pembagian grup di babak penyisihan antara dua kategori sama. Indonesia berada di grup A berhadapan dengan Cina dan Uganda.

Di kategori putri, Indonesia lebih dulu menghadapi Uganda. Pertandingan ini berlangsung sengit hingga babak tambahan waktu. Indonesia akhirnya menang 19-18. Di penyisihan kedua, Indonesia kalah dari Cina dengan skor telak, 8-21. Tetapi Jovita Elizabeth dan kawan-kawan berhak melaju ke babak semifinal.

Indonesia bisa menghabisi Mongolia yang berstatus juara grup B dengan mudah di babak semifinal. Indonesia unggul 10-3 di lima menit pertama. Tetapi setelah itu sebuah insiden terjadi. Pemain Mongolia melakukan pelanggaran keras dengan menyikut Regita Pramesti yang tidak membawa bola. Indonesia akhirnya melaju ke final setelah menang atas Mongolia, 21-9. Di babak final, mereka kembali bertemu dengan Cina. Hasilnya, Indonesia kalah lagi. Kali ini Indonesia tunduk dengan skor 9-21.

Sementara itu tim putra Indonesia tampil meyakinkan di pertandingan pertama dengan menghabisi Uganda, 21-10. Indonesia memenangkan pertandingan ini dalam waktu delapan menit. Setelah itu, Indonesia tidak berkutik melawan Cina. Nuke Tri Saputra dan rekan kalah 10-21.

Indonesia pun melaju ke semifinal menghadapi juara grup B, Mongolia. Di pertandingan tersebut, Indonesia memang sempat memberi perlawanan. Namun karena di awal sudah tertinggal, maka Indonesia kesulitan mengejar. Di sisa tiga menit, lay-up Nuke membuat Indonesia menyusul 15-19. Setelah itu, tembakan dua angka pemain Mongolia membuat mereka menang 21-15.

Timnas 3x3 Indonesia akan kembali tampil di ajang yang sama bagian kedua atau Stop 2, pada 3 Juni mendatang. Jeda satu hari, diisi dengan latihan bersama semua peserta turnamen.(*)

Foto: 3x3 Indonesia

Komentar