Pencarian kepala pelatih baru Detroit Pistons masih belum menemui titik terang. Sederet nama sempat dikaitkan dengan Pistons dan menjalani proses rekrutmen. Tiga asisten San Antonio Spurs, Ime Udoka, Ettore Mesina, dan Becky Hammon masuk dalam daftar kandidat. Mantan kepala pelatih Toronto Raptors, Dwane Casey, juga sempat diisukan merapat meski belum ada kelanjutannya.
Terbaru, beberapa media basket di Amerika Serikat mengabarkan rencana Pistons unutk mewawancarai dua legenda NBA, Juwan Howard dan Kenny Smith. ESPN mengabarkan, ketertarikan Pistons terhadap dua mantan pemain ini cukup beralasan. Howard, yang menghabiskan 19 musim di NBA dan meraih dua gelar juara, kini berstatus sebagai asisten pelatih Miami Heat. Sejak mengumumkan pensiun pada 2013, pria berusia 45 tahun ini langsung digaet Erik Spoelstra menjadi asisten. Selain itu, koneksi antara Howard dan Heat juga cukup erat mengingat Heat adalah tim terakhir yang ia bela (2010-2013) dan membuatnya meraih cincin juara. Lima musim menjadi asisten Spoelstra, Howard berhasil membantu Heat lolos ke playoff tiga kali.
Munculnya nama Smith cukup mengejutkan publik karena ia tak punya rekam jejak sebagai pelatih sebuah tim basket, apalagi NBA. Setelah menghabiskan 10 musim di NBA, Smith memutuskan berkarir sebagai analis. Sejak 1998, pria berusia 53 tahun tersebut telah malang melintang di dunia penyiaran dan analis. Berbagai stasiun televisi dan radio telah menikmati kemampuan analisnya seperti Turner Sports, MSG Networks, NBA TV dan TNT.
Langkah Pistons melirik Smith ditengarai mengikuti keberhasilan Golden State Warriors bersama Steve Kerr. Sebelum menangani Warriors, Kerr juga bekerja sebagai analis di TNT. Bahkan keduanya sempat berdampingan menganalisis beberapa pertandingan sampai Kerr mengambil tugas di Warriors. Keduanya juga memiliki kesamaan lain saat masih berstatus sebagai pemain. Smith dan Kerr sama-sama pernah meraih gelar juara NBA. Smith meraihnya bersama Houston Rockets dua kali (1994 dan 1995) sementara Kerr meraih lima gelar bersama Chicago Bulls dan Spurs.
Pistons semakin diburu waktu untuk menentukan pilihan kepala pelatih baru mereka. Detroit Free Press memprediksi , Pistons akan segera menentukan pilihan mereka sebelum NBA Draft 21 Juni 2018 mendatang.
Foto: USA Today, SLAM