Jiwa Muda Celtics Tumbangkan Cavs di Final Wilayah

| Penulis : 

Cleveland Cavaliers boleh saja menyapu bersih Toronto Raptors, tetapi Boston Celtics menolak diperlakukan begitu di final Wilayah Timur. Celtics pun melangkahkan kakinya lebih dulu untuk menang 108-83 di TD Garden, Boston, Massachussets, Amerika Serikat, Minggu, 13 Mei 2018 waktu setempat. Sehingga kini Celtics unggul 1-0 dalam pertandingan berformat tujuh terbaik (best of seven).

Tiga pemain utama Celtics mencetak 20+ poin di pertandingan ini. Jaylen Brown menjadi pencetak angka terbanyak dengan 23 poin dan 8 rebound. Al Horford dengan 20 poin, 6 asis, 4 rebound, dan 2 blok. Lalu, Marcus Morris menambahkan dengan dobel-dobel 20 poin dan 10 rebound. Ini pertama kalinya tiga pemain Celtics mencetak 20+ poin di final wilayah sejak 2012.

Sementara itu, dua pemain utama lainnya, juga memberikan kontribusinya. Ruki (rookie) Jayson Tatum mencetak 16 poin, 6 rebound, 3 asis, dan 2 steal. Sementara itu, Terry Rozier III memberi 8 poin, 8 asis, dan 6 rebound.

Di pertandingan ini, Kepala Pelatih Brad Stevens merombak skuat utamanya. Ia memainkan Marcus Morris di susunan utama padahal sang forwarda biasanya duduk di bangku cadangan lebih dulu. Hal itu ia lakukan supaya Morris dapat menjaga LeBron James, sehingga pemain berjuluk King itu hanya bisa mencetak 15 poin, 9 asis, dan 7 rebound hari ini. Akibatnya, James tampil dengan plus-minus terburuk dalam karirnya di playoff (-32).

Pertahanan Celtics hari ini menjadi masalah bagi Cavs. James dkk. hanya bisa mencetak 35 poin di paruh pertama. Padahal Celtics sedikitnya sudah mencetak 61 poin di waktu yang sama. Menurut Morris, hal itu terjadi karena pemain muda Celtics memiliki semangat untuk menang di pertandingan ini.

“Mental dan cara mereka bermain tampak seperti veteran di liga ini,” ujar Morris tentang pemain muda Celtics dalam konferensi pers usai pertandingan, seperti disiarkan NBATV.

Sementara itu, senter veteran Al Horford juga menunjukkan kualitasnya di pertandingan ini. Ia memasukkan 8 dari 10 tembakannya meski dijaga ketat pemain sekaliber Kevin Love. Senter-forwarda Cavs itu sendiri hanya mencetak 17 poin dan 8 rebound dengan memasukkan 5 dari 14 tembakannya.

Kendati demikian, Cavs berhasil memukul balik tuan rumah di kuarter tiga dengan mencetak lebih banyak poin (27-19). Namun, perolehan itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan lantaran Celtics kembali menahan Cavs di angka 19 di kuarter akhir. Sementara itu, pasukan asal Boston tersebut justru mencetak 30 angka lagi untuk memenangkan pertandingan ini dengan margin 25 poin. Ini merupakan kekalahan dengan margin terbesar kedua LeBron James di pertandingan pertama sepanjang karirnya di playoff.

Dengan begitu, Celtics pun unggul 1-0 dan akan kembali melakoni laga kandang lusa.  

Foto: NBA

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya