Hornets Pilih Asisten Gregg Popovich Sebagai Kepala Pelatih Baru

Satu lagi tim NBA yang memastikan diri memiliki nakhoda baru untuk mengarungi NBA musim depan. Setelah J.B. Bickerstaff yang diangkat oleh Memphis Grizzlies, Igor Kokoskov bersama Phoenix Suns, dan David Fizdale yang bergabung dengan New York Knicks, kali ini Charlotte Hornets datang dengan kabar serupa. Dilansir ESPN, Hornets telah setuju untuk bekerja sama dengan asisten pelatih Gregg Popovich di San Antonio Spurs, James Borrego.

Borrego sendiri berhasil menyingkirkan sederet kandidat yang sudah melakukan wawancara dengan manajemen Hornets setelah pemecatan Steve Cilfford, April lalu. Dikabarkan ada total empat kandidat lain yang sudah menjalani proses wawancara lanjutan dengan tim yang dimiliki legenda NBA, Michael Jordan. Akan tetapi, manajer umum baru Hornets, Mitch Kupchak, terlanjur jatuh hati dengan pria berusia 40 tahun ini.

Masih dikabarkan ESPN, dalam rangkaian wawancara dengan sederet pelatih, Borrego memberikan impresi tersendiri bagi Kupchak. Setelahnya, Kupchak juga sempat bertanya kepada pemain, pelatih, hingga pemilik klub yang pernah disinggahi Borrego untuk memastikan firasatnya tak salah.

Sebelum sepakat dengan Hornets, Borrego juga sempat melakukan wawancara sebagai kepala pelatih baru untuk New York Knicks dan Phoenix Suns. Ia juga dijadwalkan akan berkunjung ke Milwaukee Bucks untuk melakukan hal serupa sebelum akhirnya setuju dengan Hornets.

Meski terbilang masih cukup muda, Borrego sudah mengantongi segudang pengalaman dan prestasi. Bergabung bersama Spurs pada musim 2003 lalu, ia memulai karirnya sebagai asisten koordinator video pertandingan. Hanya semusim, ia sudah berhasil naik pangkat menjadi asisten pelatih Popovich. Periode pertamanya bersama Spurs berlangsung hingga 2010 dan ia menjadi bagian dari tim juara Spurs pada musim 2005 dan 2007.

Setelah dari Spurs, ia memutuskan untuk mencoba tantangan baru dengan berpindah ke New Orleans Hornets (yang kini berganti nama menjadi Pelicans). Menjadi asisten Monty Williams, ia hanya bertahan selama dua musim sebelum berpindah ke Orlando Magic. Selama tiga musim di Magic, Borrego mengabiskan dua setengah musim pertamanya sebagai asisten pelatih Jacque Vaughn. Di setengah musim terakhir, Borrego naik pangkat menjadi kepala pelatih sementara setelah Vaughn dipecat. Memimpin Magic dalam 30 laga, ia hanya mampu memenangi 10 di antaranya sebelum akhirnya kembali ke Spurs pada awal musim 2015-2016.

Foto: San Antonio Express