Mono Vampire Basketball Club menunjukkan bahwa mereka tidak mudah menyerah di Final ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018. Wakil Thailand itu membalas kekalahan atas San Miguel Alab Pilipinas sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Mono menang 103-100 di laga kedua yang berlangsung di Sta. Rosa Multi-Purpose Complex, Rabu, 25 April.

Tensi tinggi benar-benar terjadi di laga kedua babak final ini. Terbukti, kedua tim masih terlibat persaingan sengit hingga menit-menit akhir. Renaldo Balkman membuat Alab unggul 96-95. Namun Mike Singletary dengan tenang mampu memasukkan tembakan tripoin dan membawa Mono berbalik memimpin 98-96.

Pemain Lokal Terbaik ABL musim ini, Bobby Ray Parks Jr. berhasil memasukkan dua poin. Sesaat kemudian, three-point-play Deguara membuat Mono tetap unggul, 101-98. Balkman lagi-lagi menyelamatkan muka Alab setelah berhasil memasukkan dua tembakan bebas yang mengubah skor menjadi 100-101. Tapi di 15 detik terakhir, pelanggaran yang dilakukan JR Alabanza pada Paul Zamar memberi keuntungan untuk Mono. Zamar menambah poin bagi Mono menjadi 103-100 lewat tembakan bebas. Usaha Alab menyamakan kedudukan di detik-detik akhir lewat tembakan tripoin Brownlee tidak berhasil.

Pada pertandingan kedua ini, Mono benar-benar menunjukkan perjuangan yang luar biasa. Mereka berhasil bangkit, padahal di kuarter pertama sempat tertinggal 6-14. Dua tembakan tripoin dari Darongpan Apiromvilaichai membuat Mono menyusul. Selain itu, Sam Deguara juga patut mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik di laga ini. Senter setinggi 2,29 meter tersebut mengumpulkan 30 poin dan 20 rebound.

Empat pemain utama Mono juga tampil cemerlang. Singletary menyumbangkan 26 poin, lalu Jason Brickman menambahkan 15 poin. Kemudian Paul Zamar dan Apiromvilaichai masing-masing mencetak 12 poin. Sementara itu di kubu Alab, Renaldo Balkman mengumpulkan 37 poin dan 12 rebound, disusul Bobby Parks 21 poin, Bronwlee 12 poin dan Josh Urbiztondo 12 poin.

Dua laga Final ABL 2017-2018 di rumah Alab berakhir dengan kedudukan sama kuat. Kini laga ketiga dan keempat giliran Mono Vampire yang menjadi tuan rumah di Stadium 29, Bangkok. Laga ketiga berlangsung 28 April, lalu laga keempat 30 April 2018. Bila terjadi kedudukan sama kuat lagi, maka laga penentuan akan berlangsung di Filipina.(*)

Foto: ASEAN Basketball League

Komentar