Anthony Tucker berperan penting saat Chong Son Kung Fu menang 113-95 atas Mono Vampire di Nanhai Gymnasium, Rabu malam, 7 Maret 2018. Guard asal Amerika Serikat tersebut mencetak 35 poin, 8 rebound, 7 asis, 4 steal dan 2 blok. Jumlah poin tersebut menjadi catatan tertinggi Tucker di ASEAN Basketball League 2017-2018.

Tucker bisa mencetak poin tinggi karena hanya dia yang relatif bisa bergerak bebas. Empat pemain lainnya terlibat pertarungan sengit dengan pemain Mono Vampire. Justin Howard sibuk menjaga center Mono Vampire yang punya tinggi badan 2,25 meter, Samuel Deguara. Caelan Tiongson berjibaku menahan laju Mike Singletary. Serta Mikh McKinney terlihat bertugas menghalau tembakan-tembakan Paul Zamar. Tucker sendiri lebih unggul dibandingkan guard Mono Vampire, Jason Brickman.

Akurasi tembakan (field goals) Tucker di angka 52 persen (13 dari 25 tembakan). Jumlah tersebut termasuk 5 dari 9 tembakan tripoin yang tepat sasaran. Catatan tembakan bebasnya juga mengagumkan dengan 4 dari 4 alias 100 persen. 

Strategi Kung Fu jitu. Mereka bisa memutus aliran bola Brickman ke Sam Deguara. Biasanya, strategi sederhana tersebut yang sulit dipatahkan oleh lawan-lawan Mono Vampire selama ini. Sebab Deguara dengan mudah memasukkan bola ke ring setelah mendapatkan umpan dari Brickman. Brickman terhalang Tucker dan Deguara mendapat pengawalan ketat dari Howard.

Di luar garis busur, pemain Mono Vampire juga tak bisa menemukan ruang tembak sempurna. McKinney dan Tucker menghalangi pandangan Paul Zamar dan Brickman. Mono Vampire melepaskan 21 tembakan tripoin, dan hanya masuk tujuh tembakan. Tak seperti biasanya, Zamar hanya bisa memasukkan 1 dari 7 tembakan tripoin. Mono Vampire mendapatkan 37 poin dari Mike Singletary.

Posisi Kung Fu dan Mono Vampire saat ini sudah aman untuk tampil di playoff. Kung Fu ada di urutan ketiga klasemen sementara dengan rekor 10-5. Mono Vampire mengikuti di bawahnya. Kung Fu masih menyisakan lima pertandingan, sedangkan Mono tinggal menjalani dua laga lagi. Selanjutnya Kung Fu akan menjamu peringkat kedua klasemen sementara, Alab Pilipinas (11 Maret). Sementara Mono Vampire harus bertandang ke Hong Kong pada 15 Maret mendatang untuk menantang pemimpin klasemen, Hong Kong Eastern Basketball Team. (*)

Foto: ASEAN Basketball League

Populer

Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Mavericks Kalah dari Hawks, Luka Doncic Butuh Bantuan
Michael Jordan Akhirnya Jadi Nama Trofi MVP NBA
Trainer dan Camper Honda DBL Camp 2016 Tiba di Surabaya
Saigon Heat Mengadang Raksasa Hong Kong Eastern Lewat Drama Overtime
Curry Dikeluarkan dengan Alasan Sama, Penggemar Kompak Protes Wasit
Perjalanan Juara Jeremy Lin dan Pemain yang Berjaya Setelah Keluar dari Knicks
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya