Pada edisi januari 2018 lalu, Majalah Mainbasket telah mengupas tuntas sejarah Puma Suede. Siluet ini begitu legendaris dengan bermacam kultur di dalamnya. Tak hanya itu, peringatan 50 tahun ini juga dibuat spesial. Secara khusus, Puma merilis 50 edisi Puma Suede sepanjang 2018 untuk peringatan ini. Mereka pun juga bekerja sama dengan berbagai elemen sehingga seluruh edisi 50th Anniversary ini tampak mengesankan serta menarik.

Di awal pengumumannya seri ulang tahun ini, Puma tak membeberkan pihak mana saja yang bekerja sama dengan mereka. Namun, satu per satu mereka menjawabnya lewat rilisan-rilisan Puma Suede yang unik. Yang terbaru, Puma mempersembahkan kolaborasinya dengan Hello Kitty. Mereka merilis Puma x Hello Kitty Collection yang termasuk di dalamnya adalah Puma Suede.

Tak hanya sepatu, Hello Kitty membuat busana olahraga yang menggunakan basis busana olahraga milik Puma. Kolaborasi ini menjadi perbincangan hangat. Hello Kitty begitu terkenal dengan karakter kucing yang imut dan menggemaskan. Sementara Puma adalah lini busana olahraga yang telah malang melintang di bidangnya sejak 1948. Walau begitu, karakter karya Yuko Shimizu ini justru mengeluarkan desain yang dekat pada skema streetwear dan sporty.

Nama untuk koleksi ini adalah Puma x Hello Kitty “For All Time”. Memuat tujuh barang yang jadi ciri khas dari Puma dengan balutan warna merah menyala dan putih khas warna aksesoris Hello Kitty. Pemilihan warna itu juga punya alasan lain, yaitu untuk memeriahkan tahun baru Cina yang datang pada 16 Januari 2018. Tanggal tersebut juga dijadikan tanggal perilisan global. Tak hanya sepatu, mereka juga memproduksi lini busana yang memuat topi, tas punggung, tas serut, jaket hoodie, kaus, dan celana olahraga.

Berbeda dengan koleksi Fila dan Pokemon yang terbatas hanya untuk perempuan, Puma Suede dan Hello Kitty merilis sepatu kolaborasi mereka lebih luas. Mereka memproduksi sepatu untuk dewasa, anak-anak (junior), bayi (infant), dan balita (pre-school).

Sejak pertama kali dikenalkan pada 1968, Puma Suede langsung menggaet atensi khalayak ramai. Siluet ini dianggap punya sisi kasual dan sporty yang kental. Pemain legendaris NBA, Walter "Clyde" Frazier, jadi atlet pertama yang namanya jadi sebuah produk olahraga. Ia memodifikasi Puma Suede sehingga terbentuklah siluet Puma Clyde yang masih diproduksi hingga kini.  Tak hanya itu, skema hip hop dan breakdance lekat dengannya hingga muncul konotasi “bukan anak breakdance bila tak memakai Puma Suede”.

Sumber Foto: Puma, Keedan, Elite Daily

Komentar