Penyelidikan NBA terhadap Philadelphia 76ers telah selesai. NBA menjatuhkan denda sebesar 100 ribu Dolar AS atau setara dengan Rp1,5 miliar kepada waralaba tersebut. Sixers menjadi tim pertama yang kena denda musim ini.
Denda tersebut berdasarkan pernyataan publik Presiden Operasi Bola Basket Sixer Daryl Morey dan kepala pelatih Nick Nurse. Berdasarkan hasil penyelidikan NBA, pernyataan mereka tidak sesuai dengan status kesehatan Joel Embiid. Mereka dinyatakan melanggar peraturan NBA soal Kebijakan Partisipasi Pemain (Player Participation Policy).
Dalam kesempatan yang sama, NBA juga mengonfirmasi bahwa Embiid tidak melanggar Kebijakan Partisipasi Pemain. Embiid absen dalam pertandingan reguler musim ini karena kondisi pada lutut kirinya.
NBA menerapkan Kebijakan Partisipasi Pemain itu sejak musim lalu. Dalam kebijakan baru itu, setiap tim harus memastikan beberapa hal. Seperti tidak boleh lebih dari satu pemain bintang yang absen dalam gim yang sama.
Para pemain bintang tersebut harus bermain dalam pertandingan yang disiarkan di televisi nasional atau pertandingan NBA Cup. Selain itu, tim harus bisa menjaga kesimbangan absennya pemain bintang dalam pertandingan kandang dan tandang. Pemain yang absen tetap hadir di gim dan terlihat oleh penggemar.
Tim yang melanggar aturan tersebut diancam denda 100 ribu Dolar AS untuk pelanggaran pertama. Kemudian menjadi 250 ribu Dolar AS untuk pelanggaran kedua dan 1,25 juta Dolar AS untuk pelanggaran ketiga.
Denda yang dijatuhkan NBA itu karena pernyataan Sixers bertentangan dengan kondisi Embiid. Sixers mengatakan Embiid menjalani program pemulihan lutut. Tapi mereka tidak menyebutkan secara pasti rencana pemulihannya atau memberikan informasi dan detail tentang cedera tersebut.
Embiid sendiri sudah melewatkan tiga gim awal musim 2024-2026. Meski absen, Embiid sudah kena technical foul karena melambaikan handuk saat Sixers vs Pacers. MVP NBA 2023 itu absen dalam lima gim pramusim. Begitu halnya Paul George yang menepi. Mereka masih absen melawan Detroit Pistons di Wells Fargo Center besok. (rag)
Foto: Getty Images
0822 3356 3502