Awal musim 2024-2025 tidak berlangsung menyenangkan untuk Milwaukee Bucks. Mereka sudah menelan tiga kekalahan dari empat pertandingan. Kondisi itu tentu membuat bintang Bucks Giannis Antetokounmpo kesal.

Bucks sebenarnya membuka musim dengan kemenangan meyakinkan atas Philadelphia 76ers 124-109. Setelah itu Bucks terpuruk. Tiga kekalahan beruntun didapatkan. Bucks tumbang 122-133 dari Chicago Bulls. Kemudian kalah menyakitkan dari Brooklyn Nets 102-115.

“Kami krisis identitas saat ini,” kata Giannis usai kekalahan dari Nets kemarin dilansir melalui Eurohoops. “Bagaimana kami akan memenangkan pertandingan? Apakah kami akan bertahan selama 48 menit? Apakah kami akan menyerang? Kami harus menemukan identitas itu. Kami tidak memilikinya saat ini.”

Dalam gim tersebut, Bucks nyaris tidak bisa unggul dari Nets. Bucks bahkan mengalami defisit hingga 22 poin di kuarter keempat. Tim asuhan Doc Rovers itu hanya membuat 33/74 tembakan berbanding dengan Nets yang memperoleh 39/91 tembakan.

Nasib buruk Bucks masih berlanjut. Mereka juga tidak berdaya di hadapan juara NBA 2024, Boston Celtics 108-119 hari ini. Dalam pertandingan di TD Garden, Boston tersebut, Bucks mencatat 16 turnover dengan tujuh diantaranya dilakukan oleh Giannis.

Hampir sama dengan pertandingan melawan Nets, Bucks kehilangan momentumnya di kuarter pamungkas setelah pertarungan ketat di tiga kuarter awal.Bucks tidak bisa mengatasi Celtics yang membuat 18/47 tripoin.

Giannis dan Damian Lillard menjadi tulang punggung tim dengan mengombinasikan 63 poin. Giannis mencetak dobel-dobel 30 poin, 10 rebound, dan 6 asis dari 14/26 tembakan. Sedangkan Lillard dengan 7/15 tembakan dibantu 17/18 tembakan gratis yang menghasilkan 33 poin, 7 rebound, dan 7 asis.

Tapi kali ini Giannis lebih optimis menanggapi awal yang buruk bagi Bucks musim ini. “Bahkan jika kami bermain payah dan sangat buruk hingga gim keempat musim ini, kami harus tetap optimis. Tim kami hebat. Saya yakin akan lebih baik dan belajar dari kesalahan dan pada akhirnya memenangkan pertandingan.”

“Saya tidak peduli dengan rekor. Saya yang mempedulikan bagaimana membangun tim, menjaga kesehatan, dan meraih tujuan kami,” kata MVP NBA dua kali itu. (rag)

Foto: Getty Images

Komentar