WNBA mengalami peningkatan. Pada 2025 mendatang, laga perebutan gelar akan berlangsung lebih panjang. Sebab, Final WNBA 2025 mempertandingkan tujuh gim. Seperti halnya laga puncak NBA.
“Kami melihat permintaan yang luar biasa untuk WNBA sebagaimana tercermin dari jumlah kota yang berupaya memperluas waralaba, kehadiran penggemar di pertandingan dan terlibat dengan platform sosial dan digital kami dalam waktu singkat serta siaran dan streaming yang belum pernah terjadi sebelumnya,” kata Komisioner WNBA Cathy Engelbert dalam pernyataan resminya.
Perubahan tersebut menjadi tonggak sejarah baru WNBA. Liga basket putri dimulai pada 1997. Awalnya hanya satu gim final. Seiring berjalannya waktu selama hampir tiga dekade, kini Final WNBA mencapai jumlah gim tertinggi.
Final WNBA 1997 hanya satu gim. Final perdana WINBA itu mempertemukan Houston Comets dan New York Liberty. Comets menang 65-51. Tapi perjalanan Comets di WNBA berakhir pada 2008.
Pada Final WNBA 1998, liga mulai menggunakan format tiga terbaik. Comets kembali merengkuh gelar. Mereka mengalahkan Phoenix Mercury 2-1. Format tersebut berlangsung hingga 2004.
Format lima terbaik dimulai pada 2005. Sacramento Monarchs unggul 3-1 dari Connecticut Sun di Final WNBA 2005. Senasib dengan Comets, waralaba Monarchs tidak bertahan lama. Monarchs hanya sampai 2009.
WNBA mempertahankan format final lima terbaik selama 19 tahun. New York Liberty menjadi tim terakhir yang menang. Mereka menundukkan Minnesota Lynx 3-2 di Final WNBA 2024. Itu merupakan pertama kalinya sejak 2018 laga puncak berlangsung lima gim. Sebelumnya ada Washington Mystics menang 3-2 dari Connecticut Sun.
Tidak hanya jumlah gim final yang meningkat. Jumlah gim reguler juga mengalami kenaikan. Pada WNBA 2025 akan mempertandingkan 44 pertandingan. Sebelumnya tiap tim berlaga 40 gim per musim.
Ini juga tidak lepas dari penambahan tim WNBA. Mereka melakukan ekspansi dengan penambahan Golden State Valkyrie pada 2025. Jumlah gim musim berikutnya juga dipastikan meningkat. Sebab, WNBA melakukan ekspansi ke Toronto dan Portland pada 2026. (rag)
Foto: WNBA