Musim reguler Indonesia Basketball League (IBL) 2017-2018 sudah memasuki fase akhir. Tinggal hanya tersisa satu seri lagi yaitu Seri 8 Malang. Seri terakhir ini akan berlangsung pada 23 hingga 25 Februari mendatang. Peta persaingan playoff pun sudah mulai terlihat.

IBL musim ini tetap memakai sistem divisi. Hanya saja kali ini lebih ideal karena masing-masing divisi berisi lima tim. Berbeda dari sebelumnya, jumlah pertandingan pun bertambah. Setiap tim di divisi yang sama bertemu tiga kali, lalu satu kali berjumpa dengan divisi lainnya. Dengan tujuh seri yang sudah dijalani, maka setiap tim rata-rata sudah melakoni 14 hingga 15 pertandingan.

Untuk Divisi Merah, posisi Satria Muda Pertamina Jakarta sudah tidak mungkin tergoyahkan. Dari 15 pertandingan, Satria Muda mengumpulkan 14 kali menang. Satria Muda mutlak sudah bisa tampil di babak playoff. Sebab hasil di seri terakhir tidak akan berpengaruh pada peringkat Satria Muda. Sementara itu, persaingan ketat terjadi di papan tengah antara Garuda Bandung, BSB Hangtuah dan Bank BPD DIY Bima Perkasa. Ketiganya masih sama-sama berpeluang bisa tampil di playoff. Karena masih ada dua sampai tiga pertandingan yang akan dilakoni.

Garuda tampak sudah nyaman dengan delapan kemenangan. Tapi mereka harus hati-hati, karena Garuda kalah head-to-head dengan Hangtuah, 1-2. Kemudian, Garuda dan Bima Perkasa masih sama kuat, 1-1. Artinya, Garuda harus memenangkan laga melawan Bima Perkasa untuk mengamankan lajunya ke playoff. Sedangkan satu laga lainnya, Garuda dijadwalkan bertemu Pelita Jaya Basketball.

Kondisi Hangtuah saat ini juga kurang menguntungkan. Karena masih mengumpulkan enam kemenangan dari 15 pertandingan. Jumlah tersebut kurang aman, karena Bima Perkasa punya lebih banyak sisa pertandingan. Hangtuah di Malang akan berhadapan dengan Siliwangi Bandung dan Pelita Jaya. Bila mereka bisa memenangkan keduanya, maka Hangtuah akan mengumpulkan delapan kali kemenangan. Jumlah ini sudah cukup untuk menggeser posisi Garuda di posisi kedua. Syaratnya, Garuda juga kalah dua kali. Bila Garuda bisa menang satu kali, maka Hangtuah tetap ada di posisi ketiga.

Justru tim yang mengancam posisi Hangtuah adalah Bima Perkasa. Mereka masih punya sisa tiga pertandingan di Malang yaitu berhadapan dengan NSH Jakarta, Garuda dan Satria Muda. Faktanya Bima Perkasa unggul head-to-head 2-1 atas Hangtuah. Bila Bima Perkasa menang tiga pertandingan, maka bisa menggeser posisi Hangtuah. Bima Perkasa masih punya harapan untuk lolos karena Anthony McDonald kembali bermain setelah sembuh dari cedera.

Di Divisi Putih, Pelita Jaya Basketball sudah pasti lolos dengan predikat juara grup. Karena mereka sudah menang 13 kali dari 14 laga. Stapac yang ada di peringkat kedua hanya menyisakan dua laga. Kalau menang semua laga di Malang, maka hanya bisa menambah dua kemenangan saja. Sulit untuk menggeser Pelita Jaya.

Lain cerita dengan Pacific Caesar Surabaya. Tim ini berpeluang naik ke peringkat kedua. Karena mereka masih punya sisa tiga pertandingan, yaitu melawan Pelita Jaya, Satya Wacana dan NSH. Sementara salah satu yang menjadi penghalang Pacific bergeser ke peringkat dua adalah Stapac. Karena Stapac hanya tinggal memenangkan laga melawan Satya Wacana dan Siliwangi untuk bisa menjaga posisi.

Sementara itu, Satya Wacana bila memenangi dua laga sisa di Malang, posisi mereka akan tetap di peringkat keempat. Karena saat ini, Satya Wacana mengantongi enam kemenangan.

Berikut prediksi kemungkinan komposisi playoff;

1. Satria Muda Pertamina Jakarta dan Pelita Jaya Basketball sudah pasti lolos dengan predikat juara grup.

2. Garuda Bandung hanya membutuhkan satu kemenangan di Malang untuk bisa mengamankan tiket playoff.

3. Hangtuah lolos playoff kalau memenangkan satu pertandingan dan Bima Perkasa tidak mendapat satu kemenangan pun. Sebaliknya, Hangtuah tidak lolos bila Bima Perkasa mampu menang dua pertandingan. Karena bila jumlah kemenangan sama, Bima Perkasa yang lebih unggul head-to-head.

4. Bima Perkasa lolos ke playoff bila menang dua pertandingan dan Hangtuah mencuri satu kemenangan. Karena Bima Perkasa diuntungkan dengan keunggulan head-to-head atas Hangtuah.

5. Stapac dan Pacific Caesar sudah pasti lolos. Kedua tim hanya tinggal berebut peringkat saja.

Berikut Jadwal Pertadingan di Seri 8 Malang;

Foto: Hariyanto

Komentar