Danny Green undur diri dari dunia basket profesional. Juara NBA tiga kali itu memutuskan pensiun melalui siniarnya pada Kamis (10/10) waktu setempat. Green tercatat bermain di NBA selama 15 musim.
“Saya resmi meninggalkan dunia basket, NBA. Ini adalah perjalanan yang hebat. Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari liga ini. Saya merasa tenang memutuskan pensiun,” kata pemain dari University of North Carolina itu.
Green menjelaskan bahwa usianya kini sudah tidak memungkinkan untuk bersaing di liga. Ia juga mulai kehilangan gairah bermain basket. Apalagi dalam tiga musim terakhir, ia tidak mendapat banyak waktu bermain.
“Saya tidak bermain selama setahun. Saya mencoba menjadi starter, menunjukkan kepada tim bahwa saya bisa bergerak dan mampu melakukan itu. Saya merasa terlalu memaksakan diri. Tapi saya merasa tidak punya banyak hal yang tersisa untuk dibuktikan,” ungkap pemain berusia 37 tahun itu.
Green menjadi salah satu dari empat pemain NBA yang mengoleksi tiga gelar dari tiga tim yang berbeda. Green juara NBA 2014 dengan San Antonio Spurs. Berlanjut juara NBA 2019 dengan Toronto Raptors dan juara NBA 2020 dengan Los Angeles Lakers.
Pada empat tahun terakhir, performa Green terus meredup. Setelah juara dengan Lakers, Green ditukar ke Philadelphia 76ers, Memphis Grizzlies, Cleveland Cavaliers, dan terakhir di Sixers lagi. Green hanya bermain 23 gim sejak 2022.
Ia terakhir bermain pada 1 November 2023. Setelah itu Sixers melepasnya dan Green masuk pasar bebas. Sayangnya, tidak ada yang mengambil Green di musim lalu. Untuk itu Green merasa tidak ada yang tersisa untuknya di NBA.
Green dikenal sebagai penambak tripoin yang mumpuni. Ia mencatat akurasi 40 persen di luar busur dalam kariernya. Green bermain 832 gim (709 starter) dengan rata-rata 8,7 poin dan 3,4 rebound per gim. (rag)
Foto: Getty Images