LeBron James menyatakan dukungannya kepada Caitlin Clark. LeBron merasa memiliki nasib yang sama dengan ruki Indiana Fevers tersebut. Keduanya memiliki bakat fenomenal saat masuk ke liga profesional.
Dalam wawancara dengan Esquire, LeBron dimintai komentarnya mengenai pemain yang langsung masuk WNBA All-Star di musim pertamanya itu. Dukungan LeBron datang di tengah-tengah komentar negatif dari pihak-pihak yang tidak menyukai Clark. Terutama sejak kekalahan Fever di playoff WNBA 2024 oleh Connecticut Suns
“Saya sangat menghormati Caitlin Clark. Sebab, saya tahu persis apa artinya direkrut sebagai urutan teratas, menjadi wajah sebuah waralaba, dan juga mendapat sorotan dari banyak orang yang tidak percaya bahwa Anda siap dan pantas membuat gebrakan serta hal-hal besar di liga,” kata LeBron.
“Dan saya ingat ketika saya masuk liga pada usia delapan belas tahun, banyak sekali orang yang meragukan saya dan berharap serta berdoa agar saya gagal,” imbuh pemain dengan koleksi poin terbanyak sepanjang NBA itu.
Clark merupakan bakat fenomenal sejak tampil untuk University of Iowa itu. Sesuai prediksi, namanya menjadi No. 1 WNBA Draft 2024 pada April lalu. Clark meneruskan sinarnya dengan Fever dan terpilih sebagai All-Star. Clark kini memimpin asis untuk musim 2024. Clarks digadang akan menjadi Rookie of the Year 2024 secara mutlak.
Sejak kehadiran Clark di WNBA, ia mendongkrak popularitas waralaba dan liga itu sendiri. Kehadirannya menaikkan jumlah penonton, tiket ludes terjual, hingga penjualan merchandise yang gila-gilaan.
Tidak berbeda dengan LeBron. Ia menjadi pilihan teratas NBA Draft 2003. Bahkan langsung dari SMA. LeBron menjadi angkatan terakhir sebelum NBA memperbaharui aturan draft, yang menyaratkan pemain minimal semusim di perguruan tinggi.
LeBron langsung menjadi ikon Cleveland Cavaliers. LeBron meraih Rookie of the Year 2004. Sejak tahun 2005, namanya selalu masuk NBA All-Star. Ia menjadi pemain dengan koleksi All-Star terbanyak dalam sejarah. Belum termasuk berbagai rekor dan prestasi lainnya. LeBron menatap musim ke-22 dan merupakan pemain aktif tertua di liga.
LeBron sendiri mengaku memperhatikan Clark sejak pemain itu tampil bersama Iowa. Sepak terjang Clarks di WNBA juga mengingatkan LeBron dengan apa yang telah ia lalui di tahun-tahun awal kariernya di NBA.
“Saya menonton Caitlin dan melihat apa yang dia lakukan. Sejak awal saya mendukungnya karena mengingat diri saya mengalaminya. Saya mendukungnya 100 persen. Dia pemain luar biasa. Seperti yang kita lihat di Iowa dan saya tahu itu akan terwujud di liga. Dia bakat luar biasa. Sangat menyenangkan untuk ditonton,” kata pemain berusia 39 tahun itu. (rag)
Foto: Getty Images