Mantan pemain NBA Roy Hibbert mengungkapkan pandangannya terkait pandangan negatif yang kerap ditujukan kepada Rudy Gobert. Komentar itu tidak hanya dari penggemar. Tetapi juga sering dilontarkan oleh analis dan mantan pemain NBA lainnya seperti Shaquille O’Neal.
Saat hadir dalam Let’s Keep it a Buck Podcast, Hibbert membela Gobert. Menurutnya center Minnesota Timberwolves itu memang layak mendapatkan penghargaan Defensive Player of The Year hingga empat kali.
Beberapa pihak memiliki pandangan lain terkait hal tersebut. Mereka umumnya menilai kontribusi Gobert masih kurang dalam tim. Gobert hanya bisa diandalkan dalam pertahanan. Tidak seperti center lain yang bisa membantu dalam mendulang poin. Shaq sendiri menilai Gobert mendapat nilai kontrak terlalu banyak dengan peran yang seperti itu.
“Saya pikir dia terlalu banyak dinilai. Dia memenangkan empat Defensive Player of the Year karena suatu alasan dan dia memiliki standar yang sangat tinggi selayaknya penghargaan tersebut. Saya pikir kritikan kepadanya sudah terlalu berlebihan,” kata All-Star dua kali tersebut.
Gobert menjadi salah satu dari pemain dengan gelar DPOY terbanyak. Ia memenangkan tiga DPOY pada 2018, 2019, dan 2021 saat menjadi pemain Utah Jazz. Kemudian DPOY 2024 menungguli Victor Wembanyama dan Bam Adebayo.
Selain Gobert, ada dua pemain lain dengan empat DPOY. Mereka adalah Dikembe Mutombo (1995, 1997, 1998, 2001) dan Ben Wallace (2002, 2003, 2005, 2006). Sedangkan Dwight Howard mengoleksi tiga DPOY pada 2009, 2010, dan 2011.
Pada musim 2023-2024, Gobert membawa Timberwolves ke Final Wilayah Barat. Mereka lolos usai membungkam Denver Nuggets dalam tujuh gim. Sayangnya, langkah Timberwolves berikutnya terhenti di tangan Dallas Mavericks 4-1.
Gobert mencatat rata-rata 14,0 poin, 12,9 rebound, dan 2,1 blok di musim reguler. Gobert bermain 15 gim di playoff dengan perolehan 12,1 poin, 9,8 rebound, 1,6 asis, dan 1,0 blok per gim. (rag)
Foto: Getty Images