Garda asal Jepang Yuki Kawamura telah menandatangani kontrak dengan Memphis Grizzlies, pada hari Jumat (6/9) waktu Amerika Serikat. Namun sebenarnya, kabar ini sudah diketahui publik pada bulan Juli, melalui Instagram klub Yokohama B-Corsairs. Pemain berusia 23 tahun menerima kontrak Exhibit-10 untuk berpartisipasi dalam kamp pelatihan Grizzlies, sekaligus punya peluang besar untuk meninggalkan B.League.
Kawamura adalah pemenang gelar MVP liga bola basket Jepang, B.League, di musim reguler 2022-2023. Dia juga memainkan peran penting bagi tim nasional Jepang di FIBA Basketball World Cup 2023, yang berlangsung di Okinawa, serta tampil juga di Olimpiade Paris 2024. Kawamura mencetak rata-rata 20,3 poin dan 7,7 asis per pertandingan di Paris.
Kawamura telah berkompetisi selama lima musim terakhir (2019-2024) di B.League Jepang. Pemain yang tidak terpilih dalam Draft NBA 2023 tersebut memainkan 56 pertandingan untuk Yokohama musim lalu. Mencetak rata-rata 20,9 poin, 3,0 rebound, dan 8,0 asisi dalam 30,6 menit untuk terpilih kedua kalinya berturut-turut sebagai B.League First Team.
Dengan kontrak Exhibit-10 dari Grizzlies, Yuki Kawamura telah melangkah selangkah lebih dekat untuk mencapai impiannya bermain di NBA. Kontrak tersebut memungkinkan pemain berusia 23 tahun itu untuk berpartisipasi dalam kamp pelatihan Grizzlies. Namun yang lebih menarik adalah tim memiliki opsi untuk mengubahnya menjadi kontrak dua arah (two-way contract) sebelum musim reguler NBA dimulai pada bulan Oktober 2024.
Seperti yang kita tahu, bahwa kontrak dua arah ini memperbolehkan seorang pemain bermain untuk tim NBA dan afiliasi G League-nya.
"Saya menerima tawaran itu dan memutuskan untuk menerima tantangan itu," kata pemain setinggi 1,72 meter tersebut. "Saya ingin mewujudkan impian saya (bermain di NBA)."
Selain Yuki Kawamura, Memphis Grizzlies juga bahwa telah merekrut pemain lain, yaitu Armando Bacot, Miye Oni, dan Maozinha Pereira. Sesuai kebijakan tim, ketentuan kesepakatan untuk mereka juga tidak diungkapkan. (*)
Foto: fiba.basketball