Paul George, Jimmy Butler, James Harden dan Kyle Kuzma tampil sebagai bagian dari acara Yao Foundation ke-12 di AsiaWorld-Expo, Tiongkok. Lebih dari 6.000 penggemar dihibur dengan dunk tanpa henti, dribel hebat, umpan akurat, dan tembakan tiga angka, saat tim bintang NBA tampil memukau dalam kemenangan 128-104 atas tim terbaik Asosiasi Bola Basket Tiongkok (CBA) di pertandingan amal Yayasan Yao ke-12 pada Selasa malam, waktu setempat.
Bermain bersama Harden, George, Butler, dan Kuzma untuk tim internasional adalah pemain seperti Jalen Lecque, Trhae Mitchell, dan Josh Reeves, yang semuanya bermain di G League, organisasi liga minor resmi NBA. Joseph Young, yang bermain untuk klub Iran Shahrdari Gorgan, juga masuk dalam daftar tersebut.
Lawan mereka, Tim All-Star CBA, yang terdiri dari 11 pemain dari enam tim Asosiasi Bola Basket Tiongkok, dilatih oleh pelatih kepala Tiongkok ternama Du Feng. Juara bertahan CBA Liaoning Flying Leopards memiliki enam pemain dalam daftar pemainnya, termasuk pemain bertahan bintang Guo Ailun, kapten tim Han Dejun, Cong Mingchen, Liu Yanyu, Li Xiaoxu dan Yan Shouqi.
Pemain Washington Wizards Kuzma memukau penonton dengan tiga tembakan tripoin berturut-turut pada satu titik. Sementara Harden memamerkan gerakan khasnya sebelum melepaskan tembakan dari jauh di belakang garis busur. Bintang Philadelphia 76ers, George, melakukan tiga poin pada fast-break, sedangkan Butler nyaris menguasai jalur dan melakukan dub sesuka hatinya, membuat bintang-bintang internasional itu unggul 70-37 saat jeda.
Sekitar 5.094 tiket, mulai dari yang termurah seharga HK$180 atau setara dengan 360 ribu rupiah, hingga yang termahal seharga HK$3.880 atau sekitar 7,7 juta rupiah, semuanya terjual habis dan calo terlihat menawar penggemar dengan harga lebih dari harga tiket aslinya, yang menunjukkan adanya permintaan yang berlebih. Suasana di dalam area tersebut terus meningkat meskipun para penggemar tampak duduk terlalu jauh dari lokasi pertandingan.
Sesuai dengan tradisi, kuartal ketiga menyaksikan anak-anak lokal bermain melawan pemain Yao Foundation Hope Primary School Basketball Season, Guo Ailun dari juara bertahan CBA Liaoning Flying Leopards yang tampil untuk anak-anak Tiongkok daratan.
Namun, masuknya Butler dan Harden di akhir kuarter itulah yang mengundang sorak sorai paling keras dari tribun penonton. Butler, peraih NBA All-Star enam kali, berhasil mengundang sorak sorai lebih keras lagi saat ia mengoper bola kepada rekan setimnya sebelum melepaskan tembakan yang mengesankan.
Tahun ini menandai edisi ke-12 pertandingan amal Yayasan Yao, yang pertama kali diadakan pada tahun 2007, dengan pertandingan sebelumnya diadakan di kota-kota Tiongkok daratan seperti Beijing, Shanghai, Fuzhou, Dalian, Nanning, dan Wuhan. (*)
Foto: South China Morning Post