Enes Kanter Menuduh LeBron James Diktator NBA

| Penulis : 

Enes Kanter Freedom menambah panjang daftar pembenci LeBron James. Termasuk menyerukan nepotisme di NBA, serta menyebut LeBron sebagai diktator di liga tersebut. Kanter juga menyoroti perekrutan Bronny James oleh Los Angeles Lakers pada Draft NBA putaran kedua. 

"Tidak ada pemain lain yang ingin bermain dengan LeBron. Tidak ada yang ingin bermain dengannya, karena mereka tahu bahwa ini semua tentang LeBron," kata Kanter. "Para pemain itu tidak akan mendapatkan pengaruh apa pun, ketika ada LeBron di tim tersebut."

Menurut Kanter, ketika Lakers mengalami kegagalan, LeBron mencoba mencari pemain untuk disalahkan, dan ia menyalahkan Russell Westbrook. Kanter menyebut LeBron bisa mengendalikan media, dan mencoba mengendalikan narasi, tetapi ketika benar-benar tahu dan berdiskusi di dalam NBA dan para pemainnya, maka tidak ada yang ingin bermain dengannya. 

"Ketika saya melihat seorang diktator, saya seperti melihat LeBron. Dia benar-benar seperti diktator NBA. Ia mengendalikan media, ia mengendalikan narasinya, jika Anda menentang agendanya, Anda akan ditukar, semua orang mengetahuinya," ucap Kanter, di acara "Don't @ Me" di OutKick. 

Kanter juga menyoroti perekrutan putra pertama LeBron, Bronny James, oleh Los Angeles Lakers. Tim tersebut tetap memilih Bronny, meski banyak pencari bakat yang menyebut putra sulung LeBron tersebut bukan prospek terbaik di NBA. Karena dia hanya mencetak rata-rata kurang dari 5 poin per gim dalam satu musim di USC. 

Pemain berusia 19 tahun itu memang mengalami serangan jantung selama musim panas yang menghambat perkembangannya, tetapi meskipun demikian, para pencari bakat tidak terlalu baik kepadanya dalam proses tersebut.

"Dia mungkin orang baik, tetapi dia tidak cukup bagus untuk bermain di NBA. Alasan dia direkrut adalah karena LeBron, alasan JJ Redick menjadi pelatih adalah karena LeBron," katanya.

Lebih jauh, Kanter mengatakan bahwa Bronny adalah satu-satunya orang yang ingin bermain dengan LeBron. Faktanya, Bronny telah mencetak empat, lima dan tiga poin dalam tiga pertandingan NBA Summer League. (*)

Foto: B92.net

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis