Pelita Jaya Jakarta memutus dua kekalahan beruntun mereka dengan menang 98-65 atas Pacific Caesar Surabaya, Jumat (28/6). Bermain di Surabaya, tuan rumah tampil seperti biasa, panas di awal saja. Pacific sempat unggul 11 poin di kuarter pembuka.
Namun, seperti gim-gim sebelumnya, mereka perlahan kehilangan gim di 30 menit selanjutnya. Kali ini, jarak terjauh dibuka Pelita Jaya setelah Pacific hanya mencetak 6 poin di kuarter empat, berbanding 23 dari Pelita Jaya.
Pacific hanya memasukkan 2 dari 18 tembakan mereka di kuarter empat. Ini adalah jumlah tembakan masuk terendah Pacific musim ini dan termasuk poin terendah mereka dalam satu kuarter di sepanjang musim. Dalam periode yang sama, Pacific membuat enam turnover. Pacific total membuat 23 turnover.
K.J. McDaniels dominan dengan tripel-dobel 26 poin, 12 rebound, 11 asis, 5 steal, dan 5 blok. KJ adalah pemain pertama dalam sejarah IBL yang membukukan tripel-dobel dengan tambahan 5 steal dan 5 blok dalam satu gim. Ini adalah tripel-dobel keenam di IBL 2024.
James Dickey III juga dobel-dobel 19 poin dan 18 rebound. Andakara Prastawa 13 poin, Muhamad Arighi 11 poin, sedangkan Aldy Izzatur 10 poin. Pelita Jaya tampil tanpa Anthony Beane Jr., Justin Brownlee, dan Brandon Jawato. Seluruh 10 pemain Pelita Jaya yang melepaskan tembakan berhasil mencetak poin.
Pacific yang masih tak diperkuat Jaylyn Richardson hanya punya dua pemain dengan dua digit poin. Keljin Blevins memimpin tim dengan 19 poin, 9 rebound, 4 asis, dan 5 steal. Sayangnya, Blevins yang membuat turnover terbanyak dengan enam turnover. Christian Yudha menyusul dengan 15 poin dari 5/13 tembakan. Menariknya, Yudha memasukkan 4/8 tripoin.
Ini kemenangan ke-19 Pelita Jaya dari 23 laga. Pelita Jaya memiliki sisa tiga laga yang seluruhnya tandang. Lusa, mereka melawan Bali United di Bali. Dua laga sisa mereka mainkan di Kesatria Bengawan Solo dan Satria Muda Pertamina Jakarta.
Pacific kalah empat gim beruntun. Sepanjang musim mereka baru menang dua kali dari 23 laga. Pacific akan memainkan dua laga selanjutnya masih di Surabaya dengan menjamu Prawira Harum Bandung dan Satya Wacana Salatiga. Mereka menutup musim dengan bertandang ke RANS Simba Bogor. (DRMK)
Foto: IBL Indonesia