Pelita Jaya tunduk di gim perdana Basketball Champions League Asia 2024, Minggu (9/6). Menghadapi juara B1 Jepang, Hiroshima Dragonflies, Pelita Jaya kalah 86-69. Ini adalah kekalahan pertama Pelita Jaya sejak babak kualifikasi. Sebelumnya, enam gim berhasil mereka sapu bersih dengan kemenangan. 

Pelita Jaya tak sekalipun pernah dalam posisi unggul di gim ini. Setelah berlari (7-0) di awal laga, Dragonflies berhasil terus menjaga jarak atas Pelita Jaya. Dragonflies menembak 46 persen dari tripoin (17/37) yang sangat mematikan upaya Pelita Jaya dan 50 persen (32/64) secara keseluruhan. 

Lima pemain mencetak dua digit poin bagi Dragonflies. Toshiki Kamisawa memimpin Dragonflies dengan 20 poin dari 7/11 tembakan. Sebanyak 17 dari keseluruhan poin Kamisawa tercipta di paruh pertama. Dwayne Evans menyusul dengan dobel-dobel 18 poin dan 13 rebound. Takuto Nakamura dan Kaine Roberts masing-masing 11 poin, sedangkan Kerry Blackshear Jr. tampil komplet dengan 10 poin, 6 rebound, 7 asis, 3 steal, dan 2 blok. 

Untuk Pelita Jaya, top skor mereka selama BCL Asia Qualifier, JaQuori McLaughlin, mati kutu dengan hanya 2 poin dari 1/11 tembakan. Ia hanya bermain 14 menit. Justin Brownlee memimpin tim dengan 12 poin dan 4 rebound dari 4/9 tembakan. James Dickey III dobel-dobel 11 poin dan 17 rebound, sedangkan Brandon Jawato melengkapi daftar melalui 10 poin dari 4/8 tembakan. 

Pelita Jaya datang ke ronde final BCL Asia 2024 tanpa K.J. McDaniels yang sebelumnya tampil di ronde kedua BCL Asia Qualifier. KJ masih dalam masa penyembuhan cedera yang ia alami di Indonesian Basketball League dalam laga melawan Prawira Harum Bandung. 

Pelita Jaya akan kembali bermain esok hari, melawan Shahrdary Gorgan, wakil dari Iran. Bergabung di Grup B bersama KCC Egis, juara Korean Basketball League dan Gorgan (peringkat tiga West Asia Super League), Pelita Jaya wajib menang di laga selanjutnya untuk menjaga asa lolos ke babak selanjutnya. (DRMK)

Foto: FIBA BCL Asia

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya