Ketika Dallas Mavericks menghadapi Boston Celtics di Final NBA 2024, fokus pertahanan mereka adalah menghentikan duo Jayson Tatum dan Jaylen Brown. Namun justru Celtics punya senjata lainnya. Pelatih Kidd kini mengkhawatirkan keberadaan Derrick White.
"Pria lain yang Anda tahu kita semua khawatirkan di sini di Dallas adalah (Derrick) White," kata Kidd dalam podcast 'Stephen A. Smith Show' sebelum Final NBA 2024.
Derrick White membawa serangan Celtics ke level yang berbeda. White telah menjadi pemain terbaik ketiga Celtics di babak playoff tahun ini dengan rata-rata mencetak 17,8 poin, 4,1 rebound, 4,6 asis, dan 1,3 blok per gim dalam 14 pertandingan playoff. Dia dianggap sebagai salah satu garda bertahan terbaik di NBA dan tampil untuk kedua kalinya berturut-turut di tim NBA All-Defensive.
Derrick tidak hanya menonjol dalam pertahanan, tetapi dia juga merupakan penembak tripoin yang andal. Dengan 40,7 persen, White memimpin tim dalam persentase tripoin. Celtics unggul 8-0 di babak playoff ketika dia mencetak setidaknya memasukkan tiga tripoin dalam satu pertandingan. Celtics telah menang dengan setidaknya 12 poin ketika dia membuat setidaknya empat tripoin dalam satu pertandingan.
"Dia adalah salah satu pemain yang sering kali luput dari perhatian, namun ketika dia mampu mencetak tripoin, maka serangan mereka akan meningkat ke tingkat yang lebih tinggi. Kami harus bisa menjaga ketiganya tapi White-lah yang kami khawatirkan," tambah Kidd.
Tidak ada yang akan membantah bahwa Jayson dan Jaylen adalah pilihan No.1 dan No.2 untuk serangan Celtics. Namun tim dengan role-player yang tampil besar selalu menjadi pemenang di babak playoff. Sayangnya bagi Mavericks, itulah spesialisasi Derrick White.
Sementara itu, legenda Indiana Pacers Reggie Jackson pernah mengatakan bahwa Celtics tidak adil karena memiliki Derrick White dan Jrue Holiday. Menurut Reggie, Derrick dan Jrue adalah pemain terpenting bagi tim Boston saat ini.
"Izinkan saya mengatakan ini tentang Boston Celtics. Jrue Holiday dan Derrick White, keduanya membuat Celtics hampir tidak adil bagi semua tim. Serius, kedua pria itu melakukan setiap hal kecil yang memengaruhi kemenangan," pungkas Reggie Jackson. (*)
Foto: nba.com