Kesatria Bengawan Solo terus memanas. Mereka berhasil meraih kemenangan ke-16 secara beruntun dari 17 pertandingan musim ini. Kesatria menang tipis 90-88 dari Bali United Basketball di GOR Merpati, Denpasar.
Bertanding di kandang lawan, Kesatria sempat tertekan. Mereka tertinggal 11 poin di paruh pertama. Tim asuhan Efri Meldi itu mengambil alih di dua kuarter berikutnya. Tapi Bali United tidak menyerah. Menit-menit terakhir berjalan genting.
Bali United sempat unggul 88-86 di satu menit terakhir. Kesatria menyamakan kedudukan melalui Kentrell Barkley. Ditambah momentum emas dari Nuke Tri Saputra. Satu-satunya steal kepada Abraham Wenas membuat Nuke memastikan kemenangan Kesatria.
“Pokoknya pada pertandingan adalah defense. Offense-nya mengalir saja. Sebenarnya kemenangan beruntun ini agak membuat beban ya. Tapi ya inilah tim kami. Kami cuma berusaha untuk lebih baik dalam setiap pertandingan,” kata Nuke.
Nuke sendiri menyumbang 15 poin, 2 rebound, dan 3 asis. Ia mencetak 5/12 tembakan termasuk 3/8 tripoin selama 29 menit. Pemain lokal Kestaria Muda membuat kontribusi yang signifikan. Kevin Poetiray meraih 15 poin. Kevin sukses memasukkan setengah dari 8 upaya tripoin.
Chanceler Gettys nyaris membuat tripel-dobel untuk Kesatria. Gettys meraih 16 poin, 9 rebound, dan 8 asis. Kentrell Barkley menyusul dengan 12 poin, 12 rebound, 5 asis, 3 steal, dan 2 blok.
Xavier Cannefax menjadi top skor gim dengan 32 poin, 4 rebound, dan 7 asiis. Cannefax membukukan 11/21 tembakan. Abraham Wenas melesat dengan 19 poin dan 4 rebound. Kierell Grenn membantu dengan 16 poin dan 14 rebound.
Bali United (11-9) sendiri menelan kekalahan pertamanya dari lima gim terakhir. Mereka akan menjamu Rans Simba Bogor pada besok lusa. Sementara Kesatria berpeluang mencetak sejarah di IBL. Tapi lawan mereka berikutnya adalah Pelita Jaya. Pertandingan itu berlangsung pada Minggu (2/5) dengan tempat yang belum ditentukan. (rag)
Foto: IBL