Dewa United Banten memperpanjang derita Amartha Hangtuah Jakarta. Melakoni perjumpaan kedua dan terakhirnya musim ini, Dewa United menang telak 129-91. Dewa United selalu dalam posisi unggul selepas tepis mula. Kemenangan ini juga memastikan Dewa United menyapu bersih Hangtuah musim ini.
Dominasi Dewa United terpampang nyata dalam statistik mereka. Deea United menembak 50 persen (23/46) dari tripoin dan 54 persen secara keseluruhan (48/88). Catatan tripoin ini jadi yang terbanyak dalam satu gim di sejarah liga basket profesional Indonesia. Tim asuhan Pablo Favarel juga hanya meleset dua kali dari tembakan gratis (10/12).
Jordan Adams memimpin Dewa United dengan dobel-dobel 35 poin, 10 rebound, 7 asis. Adams memasukkan 13/18 tembakan, termasuk 8/10 tripoin. Lester Prosper tak mau ketinggalan dobel-dobel 28 poin plus 10 rebound dari 10/14 tembakan, termasuk 6/9 tripoin.
Tavario Miller 18 poin dan 9 rebound sedangkan Hardianus, Kaleb Gemilang, dan Gelvis Solano masing-masing menambahkan 10 poin. Solano melengkapi dobel-dobelnya dengan 10 asis. Dewa United membukukan total 38 asis dari 48 tembakan masuk. Ini juga jadi catatan asis tertinggi dalam sejarah liga profesional Indonesia, menggeser catatan 37 asis oleh Dewa United sendiri, yang ditorehkan musim ini juga saat melawan Pacific Caesar Surabaya.
Hangtuah juga masih dipimpin wajah-wajah familiar. Zoran Talley Jr. jadi yang paling produktif dengan dobel-dobel 31 poin dan 11 rebound. Talley memasukkan 11/17 tembakan. Michael Kolawole menyusul dengan 21 poin, 6 rebound, 4 asis, 5 steal. Ron Delph menambahkan 13 poin sedangkan Fisyaiful Amir 10 poin.
Kedua tim memiliki tren terbalik dengan hasil ini. Hangtuah terus kalah dalam lima laga terakhir, sementara Dewa United selalu menang di jumlah laga yang sama. Rekor Dewa United (17-1) sedangkan Hangtuah (6-12). (DRMK)
Foto: Ariya Kurniawan